DAMPAK PENGGUNAAN COVER CROP TERHADAP INFILTRASI AIR DAN PENGURANGAN EROSI DI LAHAN PERTANIAN TERBUKA
Article Sidebar
water infiltration,
soil erosion,
open land,
sustainable agriculture,
infiltrasi air,
erosi tanah,
lahan terbuka,
pertanian berkelanjutan
Main Article Content
Abstract
Soil erosion on open agricultural land is a serious problem that threatens soil fertility and the sustainability of agricultural production. Cover crops are an excellent solution because they can increase water penetration and prevent erosion. This research analyzes various literature to understand the impact of using cover crops on water infiltration and reducing erosion in open land. Cover crops have been proven to improve soil structure, increase organic matter content, and reduce soil density, resulting in a significant increase in water penetration rates. In addition, cover crops, especially legumes, increase soil stability and reduce surface runoff, thereby reducing the risk of erosion and sedimentation. Thus, the use of cover crops is a recommended technique to promote sustainable agricultural practices and maintain long-term soil health.
Erosi tanah di lahan pertanian terbuka merupakan masalah serius yang mengancam kesuburan tanah dan keberlanjutan produksi pertanian. Tanaman penutup tanah merupakan solusi yang sangat baik karena dapat meningkatkan penetrasi air dan mencegah erosi. Penelitian ini menganalisis berbagai literatur untuk memahami dampak penggunaan tanaman penutup tanah terhadap infiltrasi air dan pengurangan erosi di lahan terbuka. Tanaman penutup tanah terbukti dapat memperbaiki struktur tanah, meningkatkan kandungan bahan organik, dan menurunkan kepadatan tanah, sehingga menghasilkan peningkatan yang signifikan dalam tingkat penetrasi air. Selain itu, tanaman penutup tanah, khususnya kacang-kacangan, meningkatkan stabilitas tanah dan mengurangi limpasan permukaan, sehingga menurunkan risiko erosi dan sedimentasi. Dengan demikian, penggunaan tanaman penutup tanah merupakan teknik yang direkomendasikan untuk mempromosikan praktik pertanian berkelanjutan dan menjaga kesehatan tanah dalam jangka panjang.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Anau, R., Rumambi, D., & Kalesaran, L. (2023). Pengaruh teras bangku dalam mengurangi erosi tanah pada lahan pertanian di Desa Ponompiaan Kabupaten Bolaang Mongondow. In Cocos (Vol. 15, No. 1).
Aidatul F, N. (2015). Pemetaan Laju Infiltrasi Menggunakan Metode Horton di Sub DAS Tenggarang Kabupaten Bondowoso.Skripsi. Repository Universitas Jember.
Atakoun, A. M., Tovihoudji, P. G., Diogo, R. V., Yemadje, P. L., Balarabe, O., Akponikpè, P. I., ... & Tittonell, P. (2023). Evaluation of cover crop contributions to conservation agriculture in northern Benin. Field Crops Research, 303, 109-118.
Blanco‐Canqui, H., & Ruis, S. J. (2020). Cover crop impacts on soil physical properties: A review. Soil Science Society of America Journal, 84(5), 1527-1576.
Dewi, I. G. A. S. U., Trigunasih, N. M., & Kusmawati, T. A. T. I. E. K. (2012). Prediksi erosi dan perencanaan konservasi tanah dan air pada Daerah Aliran Sungai Saba. E-Jurnal Agroekoteknologi Tropika, 1(1), 12-23.
Hartati, W., Kadir, S., & Badaruddin, B. (2023). Kajian Tingkat Bahaya Erosi Pada Berbagai Tipe Tutupan Lahan Sub DAS Panjaratan Di DAS Tabunio Kabupaten Tanah Laut. Jurnal Sylva Scienteae, 6(4), 699-709.
Metboki, A. T. (2021). Effect of Biochar Types on Various Cover Crops Growth and Yield in Intercropping with Local Maize (Zea mays L) Varieties. Savana Cendana, 4(03), 55-59.
Muhammad Haris Al Rofi, M. (2023). Analisis Penggunaan Tanaman Penutup Tanah (Cover Crop) pada Taman di Atsiri Jawa Kabupaten Karanganyar Provinsi Jawa Tengah (Doctoral dissertation, Politeknik Negeri Jember).
Munzir, T., Akbar, H., & Rafli, M. (2019). Kajian erosi tanah dan teknik konservasi tanah di Sub DAS Krueng Pirak Kabupaten Aceh Utara. Jurnal Agrium, 16(2), 126-134.
Nugraheni, S., & Savika, T. (2020). Kajian kelayakan konservasi lahan dengan menggunakan tanaman penutup lahan pada perkebunan karet rakyat di kabupaten sambas. Cendekia Sambas, 1(1)
Prayogo, C., & Ihsan, M. (2018). Utilization of LCC (Legume Cover Crop) and bokashi fertilizer for the efficiency of Fe and Mn uptake of former coal mine land. J. Degrade. Min. Land Manage, 6(1), 1527–1537.
Rianti, L., & Andira, A. (2022). E Evaluasi Tingkat Keberhasilan Penatagunaan Lahan Dalam Kegiatan Reklamasi Di Pt X Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Jurnal Teknik Patra Akademika, 13(02), 127-136.
Salsabila, A., & Nugraheni, I. L. (2020). Pengantar Hidrologi.Anugrah Utama Raharja.
Saifuddin, M. I. A., Fauzi, T., & Sudharmawan, A. A. K. (2023). The Effect of Cover Crops on Soil Quality in Gogo Rice Planting in an Effort to Increase Yield. Jurnal Biologi Tropis, 23(4), 299-306.
Safitri, U. Y. (2018). Pengaruh Cover Crop Dalam Memperbaiki Kesuburan Fisik Tanah Dan Kandungan Unsur Hara Nitrogen Tanah Inceptisol Di Jatikerto, Malang (Doctoral dissertation, Universitas Brawijaya).
Sitorus, S. E. D. (2017). Pengaruh tanaman penutup terhadap laju infiltrasi pada lereng tanah residual berdasarkan faktor keamanan lereng.
Suheri, H., Jaya, K. D., & Kusumo, B. H. (2021). Pengelolaan Tanaman Penutup Tanah untuk Meningkatkan Produksi Jagung Manis Di Lahan Kering Vertisol Lombok. Jurnal Sains Teknologi dan Lingkungan, 117-125.