GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG DISMENORE DI SMP ASWAJA KECAMATAN DUKUN KABUPATEN MAGELANG OVERVIEW OF FEMALE ADOLESCENTS' KNOWLEDGE ABOUT DYSMENORRHEA AT SMP ASWAJA, DUKUN SUBDISTRICT, MAGELANG REGENCY

Main Article Content

Ida Riyani
Selasih Putri Isnawati Hadi
Riska Ismawati H

Abstract

 


Masa remaja ialah fase peralihan dari masa kanak-kanak menuju dewasa yang terjadi pada rentang usia 12 hingga 24 tahun. Prevalensi kejadian dismenore di Jawa Tengah mencapai 56% yang mana mampu menjadi makna jika mayoritas remaja perempuan di Jawa Tengah mengalami dismenore. Dismenore menjadikan anak remaja perempuan kesulitan dalam melakukan aktivitas dan menurunkan konsentrasi. Akibatnya kualitas hidup pada masing-masing individu menjadi menurun. Berdasarkan Studi Pendahuluan di SMP ASWAJA Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang dari 6 siswa terdapat 4 siswa yang tidak mengetahui tentang dismenore. SMP ASWAJA merupakan sekolah swasta yang kurang mendapatkan penyuluhan dari pihak terkait tentang kesehatan reproduksi. Model dari penelitian ini adalah penelitian metode deskriptif kuantitatif, yang melibatkan seluruh siswi SMP ASWAJA sebagai populasi penelitian, dengan jumlah sampel 35 responden yang dipilih menggunakan teknik sampling keseluruhan memfungsikan instrument penelitian berupa daftar pertanyaan. Metode analisis data yang diterapkan adalah analisis univariat untuk menggambarkan penyebaran frekuensi berdasarkan karakteristik responden. Penelitian dilakukan berawal di bulan Desember 2023 sampai Agustus 2024. Berdasarkan hasil analisa univariat didapatkan hasil bahwa responden yang mempunyai pengetahuan rata-rata sebesar 3 responden atau sebesar 8.6% dari total responden dan sebaliknya yang mempunyai pengetahuan standart sebesar 32 responden atau senilai 91.4% dari total responden. Dapat ditarik kesimpulan jika sebagian besar responden memiliki pengetahuan baik tentang dismenore.


 


Adolescence is the transition period from childhood to adulthood, typically between the ages of 12 and 24. The prevalence of dysmenorrhea in Central Java is 56%, which indicates that a significant number of adolescent girls in Central Java experience dysmenorrhea. Dysmenorrhea can cause difficulties in daily activities and reduce concentration, leading to a decreased quality of life for individuals. According to a preliminary study conducted at SMP ASWAJA in the Dukun sub-district of Magelang Regency, 4 out of 6 students were unaware of dysmenorrhea. SMP ASWAJA is a private school with limited exposure to reproductive health education. This study is a quantitative descriptive research with a population of all female students at SMP ASWAJA. A sample of 35 respondents was selected using total sampling, and data were collected using a questionnaire. Univariate analysis was employed to describe the frequency distribution of respondents' characteristics. The study was conducted from December 2023 to August 2024. The univariate analysis revealed that 3 respondents (8.6%) had sufficient knowledge about dysmenorrhea, while 32 respondents (91.4%) had good knowledge. The majority of respondents have a good understanding of dysmenorrhea.

Article Details

How to Cite
Riyani, I., Hadi, S. P. I., & Riska Ismawati H. (2024). GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG DISMENORE DI SMP ASWAJA KECAMATAN DUKUN KABUPATEN MAGELANG OVERVIEW OF FEMALE ADOLESCENTS’ KNOWLEDGE ABOUT DYSMENORRHEA AT SMP ASWAJA, DUKUN SUBDISTRICT, MAGELANG REGENCY. Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan, 8(4), 11–20. Retrieved from http://ejournal.warunayama.org/index.php/medicnutricia/article/view/6158
Section
Articles
Author Biographies

Ida Riyani, STIKES Guna Bangsa Yogyakarta

STIKES Guna Bangsa Yogyakarta

Selasih Putri Isnawati Hadi, STIKES Guna Bangsa Yogyakarta

STIKES Guna Bangsa Yogyakarta

Riska Ismawati H, STIKES Guna Bangsa Yogyakarta

STIKES Guna Bangsa Yogyakarta

References

DAFTAR PUSTAKA

Aulya, Y., Kundaryanti, R., & Rena, A. (2021). Hubungan Usia Menarche dan Konsumsi Makanan Cepat Saji dengan Kejadian Dismenore Primer pada Siswi di Jakarta Tahun 2021. Jurnal Menara Medika, 4(1), 10–21.

Betty, B., & Ayamah, A. (2021). Pengaruh Pemberian Air Rebusan Jahe Merah Terhadap Penurunan Dismenorea Pada Mahasiswi Semester 8 Stikes Widya Dharma Husada Tangerang. Edu Dharma Journal: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 5(2), 61. https://doi.org/10.52031/edj.v5i2.177

Daulay HVA. (2022). Gambaran Karakteristik Dan Pengetahuan Remaja Putri Tentang Dismenorhea Primer Di Smk. N. 3 Kota Padangsidimpuan Tahun 2022. https://repository.unar.ac.id/jspui/handle/123456789/3094

Ernita, C., Djamaluding, D., & Yulendasari, R. (2022). Perbandingan Efektivitas Kompres Hangat dan Dingin Terhadap Penurunan Skala Nyeri Desminore Pada Remaja Putri Usia 12-15 tahun di SMPN 12 Pesawaren. Jurnal Kreativits Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(8.5.2017), 2003–2005.

Hamdayani, D. (2018). Pengaruh Pemberian Minuman Kunyit Asam terhadap Dismenore Primer pada Mahasiswi Tingkat II Prodi S1 Keperawatan Mercubaktijaya Padang. Menara Ilmu.

Indarna, A. A., & Lediawati, L. (2021). Age menarche and the time of menstruation with the primary dismenore events in class x students SMK Kesehatan Bhakti Kencana Subang. Journal of Nursing and Public Health, 9(Oktober), 1–7.

Indrayani, T., Astiza, V., & Widowati, R. (2021). Pengaruh Akupresur Terhadap Intensitas Nyeri Dismenore Pada Remaja Putri Di Wilayah Rw.03 Kelurahan Margahayu Utara Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung. Journal for Quality in Women’s Health, 4(1), 94–103. https://doi.org/10.30994/jqwh.v4i1.109

KRISTIAN FEBRIANI BR. (2021). Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Putri Dalam Menangani Dismenore Di Sma Airlangga Namu Ukur Tahun 2021. Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents, 3(April), 49–58.

Kusuma, T. A., Hikmanti, A., & Yanti, L. (2023). Penerapan Senam Dismenore untuk Meringankan Nyeri Dismenore. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 6(9), 3896–3909. https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i9.11447

Lili. (2020). Perilaku Penanganan Nyeri Dismenore Pada Remaja di SMP PGRI 5 Denpasar.

Marlia, T. (2020). Hubungan Antara Usia Dan Tingkat Pengetahuan Dengan Penanganan Dismenore Pada Remaja Putri Di Smk Widya Utama Indramayu Tahun 2019. Afiasi : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), 41–50. https://doi.org/10.31943/afiasi.v5i1.92

Meylawati, L. E., & Anggraeni, F. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Dalam Mengatasi Dismenorea Primer Pada Remaja. Jurnal Wacana Kesehatan, 6(1), 33. https://doi.org/10.52822/jwk.v6i1.171

Nurochim, N. (2020). Optimalisasi Program Usaha Kesehatan Sekolah untuk Kesehatan Mental Siswa. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 8(3), 184–190.

Prawirohardjo, S. (2018). Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirohadjo. PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Qothrunnada. (2021). Tingkat Pengetahuan Siswi Sekolah Menengah Pertama Tentang Menstruasi Dan Gangguannya. In Repository.Uinjkt.Ac.Id. https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/64415

Utami, P., & Thohir, A. (2022). Pengaruh Pendampingan Orang Tua Terhadap Kesehatan Mental Siswa Sekolah Dasar Dalam Pembelajaran Jarak Jauh. Jurnal Kajian Pendidikan Dasar, 7(2), 116–122.

Wati, T. M. (2021). Pengaruh Usia Menarche Dan Status Gizi Terhadap Kejadian Dismenore Pada Remaja Putri. Jurnal Bidan Pintar, 2(2), 284–295. https://doi.org/10.30737/jubitar.v2i2.1957