KEHIDUPAN EKONOMI GURU SMP DARUL ULUM KARANG PANDAN DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN EKONOMI
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memahami kehidupan ekonomi guru SMP Darul Ulum Karang Pandan dan kontribusi usaha sampingan terhadap kesejahteraan mereka. Fokus utamanya adalah bagaimana guru-guru tersebut mengelola keuangan mereka, terutama dalam konteks penghasilan utama dari profesi mengajar yang terbatas, serta memanfaatkan usaha sampingan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan subjektif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologi, dengan data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan lima guru yang memiliki usaha sampingan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Gaji guru yang terbatas menyebabkan ketidakstabilan ekonomi, mendorong mereka mencari penghasilan tambahan; (2) Meskipun kondisi ekonomi terbatas, kesejahteraan subjektif tetap tinggi; (3) Literasi keuangan membantu pengambilan keputusan ekonomi yang bijak; (4) Usaha sampingan menjadi sumber penghasilan tambahan yang signifikan; dan (5) Pengaturan keuangan yang baik membantu menjaga stabilitas ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan.
Kata kunci: kehidupan ekonomi, kesejahteraan ekonomi, guru SMP, usaha sampingan, literasi keuangan
This study aims to understand the economic life of teachers at SMP Darul Ulum Karang Pandan and the contribution of side businesses to their welfare. The main focus is on how these teachers manage their finances, especially in the context of limited primary income from the teaching profession, and utilize side businesses to improve economic and subjective well-being. This study uses a qualitative phenomenological approach, with data obtained through in-depth interviews with five teachers who have side businesses. The results of the study indicate that: (1) Limited teacher salaries cause economic instability, prompting them to seek additional income; (2) Despite limited economic conditions, subjective well-being remains high; (3) Financial literacy helps make wise economic decisions; (4) Side businesses are a significant source of additional income; and (5) Good financial management helps maintain economic stability and improve welfare.
Keywords: Economic life, Economic welfare, Junior high school teachers, Side business, Financial literacy
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
DAFTAR PUSTAKA
Betts, S. C. (2002). An Exploration of Multiple Jobholding (Moonlighting) and an Investigation Into the Relationship Betweenmultiple Jobholding and Work Related Commitment. Tesis Dr. Falsafah: The State University of New Jersey
Corbin, J., & Strauss, A. (1990). Penelitian teori dasar: Prosedur, kanon, dan kriteria evaluatif. Sosiologi Kualitatif, 13, 3-21.
Compton, W.C. 2005. Introduction to Positive Psychology. New York: Thomson Wodsworth.
Emzir.(2010). Metode Penelitian Kualitatif: Analisis Data, Jakarta: Raja Grafindo. Analisis Kesejahteraan Guru Honorer Dalam Meningkatkan Kinerja Guru Di Mi Manba’ul Islam Kota Bogor 1(Analisis Kesejahteraan Guru Honorer Dalam Meningkatkan Kinerja Guru Di Mi Manba’ul Islam Kota Bogor).
Ghaybiyyah, Faatihatul, And Mohammad Mahpur. 2022. “Dinamika Kesejahteraan Psikologis Guru Honorer Sd Negeri 02 Tiudan, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung.” Jurnal Penyuluhan Agama (Jpa) 8(1): 1–18.
Hadi, S., & Nur, F. (2021). "Manajemen Keuangan dan Dampaknya terhadap Kesejahteraan Ekonomi Guru: Studi Kasus di Daerah Pedesaan." Jurnal Keuangan dan Bisnis.
Moleong, L. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif (Ed. Revisi). Remaja Rosdakarya.
Noriati A. Rashid, Boon Pong Ying & Wong Kiet Wah. (2010). Asas Kepimpinan dan Perkembangan Profesional Guru. Shah Alam: Oxford Fajar Sdn. Bhd.
Rustia, H. N. (2012). Mengukur Kesejahteraan. Jurnal Ekonomi Dan Kebijakan Publik, 225–232.
Sari, P. K., & Rosyid, A. (2017).* "Pengaruh Literasi Keuangan Terhadap Perilaku Keuangan Guru di Kabupaten Jember." Jurnal Ilmu Manajemen
Sugiyono. (2018). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Alfabeta.
Suhaimi, Mohd, Mohd Nizam, And Norasmah Othman. 2014. “Aktiviti Kerja Sampingan Dan Kesan Ke Atas Komitmen Guru Bekerja Sampingan Mengikut Persepsi Guru.” Sains Humanika 3(1): 31–36.
Sunarto, Kamanto. 2004. Pengantar Sosiologi. Jakarta: Universitas. Indonesia.
Suwarno. (2021). Manajemen Kewirausahaan Panduan Menghadapi Disrupsi Bisnis (H. Mulyadi, Ed.; 1st Ed., Vol. 1). Kencana.
Wanda Saputri Machmud. (2022) Kiat Kiat Usaha Guru Dalam Mencapai Kesejahteraan Hidup Melalui Wirausaha, : Jurnal Pendidikan Ekonomi dan Kewirausahaan Volume 5 No. 1 Juni 2022
Wicaksono, A. (2021, November 25). Pemerintah Didesak Buat Standar Upah Minimum Guru Honorer. CNN Indonesia.https://www.cnnindonesia.co m/nasional/20211124190613-20- 725659/pemerintah-didesak-buatstandar-upah-minimum-guru-honorer.
Wulandari, D., & Putra, I. N. (2020). "Pengaruh Usaha Sampingan terhadap Kesejahteraan Ekonomi Guru di Sekolah Menengah Pertama." Jurnal Ekonomi & Pendidikan.
Yohanna, L., & Maya, S. (2018). Upaya Peningkatan Kesejahteraan Keluarga Melalui Pelatihan Manajemen Keuangan Keluarga. Proceeding Of Community Development, 1(October), 25. Https://Doi.Org/10.30874/Comdev.2017.4.
Yushita, A. N. (2017). Pentingnya Literasi Keuangan Bagi Pengelolaan Keuangan Pribadi. Nominal, Barometer Riset Akuntansi Dan Manajemen, 6(1). Https://Doi.Org/10.21831/Nominal.V6i1.14330.