NILAI BUDAYA PADA TRADISI PEPONGOTEN SUKU GAYO: KAJIAN ANTROPOLINGUISTIK
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai budaya pada tradisi pepongoten suku Gayo dengan kajian antropolinguistik. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah antropolinguistik, yang menganalisis makna dan nilai budaya pada tradisi lisan pepongoten. Metode analisis data yang digunakan peneliti adalah metode penelitian deskriptif kualitatif yang mendeskripsikan data berupa hasil wawancara, rekam dan catatan.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode cakap dengan teknik pancing dan teknik cakap semuka, yang dilanjutkan dengan teknik rekam dan catat. Teknik menganalisis data yang digunakan adalah reduksi, penyajian data, dan kemudian penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian, diperoleh kesimpulan bahwa terdapat 29 data yang ditemukan oleh penulis, yang mengandung makna menasehati dan makna pengharapan didalamnya. Hasil dari 29 data nilai budaya pada pepongoten yang meliputi nilai religi terdapat 2 data, nilai kesopansantunan terdapat 5 data, nilai kesetiakawanan sosial terdapat 3 data, kerukunan terdapat 2 data, komitmen terdapat 2 data, pikiran positif terdapat 4 data, rasa syukur terdapat 2 data, kerja keras terdapat 2 data, disiplin terdapat 2 data, pendidikan terdapat 1 data, kesehatan terdapat 2 data, gotong royong terdapat 1 data, dan pengelolaan gender terdapat 1 data yang sebelumnya sudah diartikan dan dimaknai terlebih dahulu.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.