PELECEHAN BAHASA DI MEDIA SOSIAL TERHADAP KESEHATAN MENTAL PEREMPUAN
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Era digital saat ini, semua orang menggunakan media sosial untuk berkomunikasi dan mendapatkan informasi. Namun, sering kali penggunaan nya tidak digunakan secara bijak yang menyebabkan terjadinya komentar kasar, hinaan, dan adanya pelecehan berbasis elektronik. Pelecehan bahasa inilah yang sering dilontarkan kepada perempuan yang mengancam kesehatan mental pada perempuan. Metode yang digunakan yaitu metode pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data secara kuesioner dan dokumentasi. Serta menggunakan sumber data primer dan sekunder. Penelitian ini berupaya mengungkap berbagai bentuk berbagai bentuk bahasa pelecehan terhadap perempuan yang sering digunakan di media sosial dan menelaah dampaknya terhadap kesehatan mental perempuan. Selain itu, hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perlunya media digital yang aman dan mendukung bagi semua penggunanya, khususnya terhadap perempuan.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
A. irwina Ade Irwina Safitri, “Implementation of the Information and Electronic Transactions (ITE) Law on Sextortion Victims in cyberspace,” Dr. Diss. Univ. Darul Ulum, Mar. 2024.
N. N. A. Suciartini and N. L. P. U. Sumartini, “Verbal Bullying dalam Media Sosial,” J. Pendidik. Bhs. Indones., vol. 6, no. 2, pp. 152–171, Jan. 2019, doi: 10.30659/J.6.2.152-171.
M. Syaiful, T. Dinda, T. Anggraini, A. Raihanun, A. Rahmania, and E. Nurhayati, “Penggunaan Bahasa Sarkasme dalam Media Sosial Instagram,” Bersatu J. Pendidik. Bhinneka Tunggal Ika, vol. 1, no. 6, pp. 135–143, Nov. 2023, doi: 10.51903/BERSATU.V1I6.451.
R. Amiman, B. J. Mokalu, and S. Tumengkol, “Peran Media Sosial Facebook Terhadap Kehidupan Masyarakat Di Desa Lalue Kecamatan Essang Kabupaten Kepulauan Talaud,” J. Ilm. Soc., vol. 2, no. 3, Jul. 2022, Accessed: Dec. 06, 2024. [Online]. Available: https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/jurnalilmiahsociety/article/view/42061
M. Irfan, S. Nursiah, and A. N. Rahayu, “Pengaruh Penggunaan Media Sosial (Medsos) Secara Positif Terhadap Motivasi Belajar Siswa SD Negeri Perumnas Kecamatan Rappocini Kota Makassar,” Publ. Pendidik., vol. 9, no. 3, p. 262, Nov. 2019, doi: 10.26858/PUBLIKAN.V9I3.10851.
A. Cynthia, E. F. B. Tarigan, M. H. Azza’im, and E. Nurhayati, “Bahasa Slang pada Media Sosial ‘X’ di Era Gen Z,” Innov. J. Soc. Sci. Res., vol. 4, no. 3, pp. 5193–5202, May 2024, Accessed: Dec. 08, 2024. [Online]. Available: http://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/7556
F. Ardiansyah, M. W. Muqorona, F. Y. Nurahma, and M. D. Prasityo, “Strategi Penanganan Pelecehan Seksual di Kalangan Remaja: Tinjauan Literatur,” J. Keperawatan Klin. dan Komunitas (Clinical Community Nurs. Journal), vol. 7, no. 2, pp. 81–90, Jul. 2023, doi: 10.22146/JKKK.78215.
R. Pahrijal, K. Hasibuan, and S. Supriandi, “Analisis Tantangan Dalam Menghadapi Pelecehan Seksual Terhadap Generasi Millenial dan Gen Z,” J. Huk. dan HAM Wara Sains, vol. 2, no. 10, pp. 931–941, Oct. 2023, doi: 10.58812/JHHWS.V2I10.706.
S. Adjorlolo, “Seeking and receiving help for mental health services among pregnant women in Ghana,” PLoS One, vol. 18, no. 3, Mar. 2023, doi: 10.1371/JOURNAL.PONE.0280496.
N. O. Hidayati, S. Suryani, L. Rahayuwati, and E. Widianti, “Women Behind Bars: A Scoping Review of Mental Health Needs in Prison,” Iran. J. Public Health, vol. 52, no. 2, p. 243, 2023, doi: 10.18502/IJPH.V52I2.11878.
R. Wulandari, F. N. Fawaid, H. N. Hieu, and D. Iswatiningsih, “Penggunaan Bahasa Gaul pada Remaja Milenial di Media Sosial,” Literasi J. Bhs. dan Sastra Indones. serta Pembelajarannya, vol. 5, no. 1, pp. 64–76, Apr. 2021, doi: 10.25157/LITERASI.V5I1.4969.
M. P. I. Mukhamad Fathoni, “Teknik Pengumpulan Data Penelitian,” J. Keperawatan, p. Hlm.285, 2019.
G. Daruhadi and P. Sopiati, “Pengumpulan Data Penelitian,” J-CEKI J. Cendekia Ilm., vol. 3, no. 5, pp. 5423–5443, Aug. 2024, doi: 10.56799/JCEKI.V3I5.5181.
I. K. Sukendra and I. K. S. Atmaja, “Instrumen Penelitian,” Pontianak Mahameru Press, pp. 1–2, 2020, Accessed: Dec. 03, 2024. [Online]. Available: https://drive.google.com/file/d/1mYy5xx21gUSDYXNRpJ74Tcf7KPEak0Dy/view?usp=sharing
P. G. Laoh, “Komnas Perempuan Catat 4.179 Kasus Kekerasan Seksual pada 2022-2023,” detiknews. Accessed: Dec. 03, 2024. [Online]. Available: https://news.detik.com/berita/d-7323790/komnas-perempuan-catat-4-179-kasus-kekerasan-seksual-pada-2022-2023
B. A. C. Wulan and M. Soni, “Kontribusi Media Sosial dalam Memperkuat Integrasi Nasional,” SOLID, vol. 13, no. 2, pp. 21–27, Jul. 2023, doi: 10.35200/SOLID.V13I2.701.
S. F. Oktafiana and N. Kristiana, “Perancangan Kampanye Sosial Tentang Pelecehan Seksual Terhadap Perempuan pada Media Sosial,” BARIK - J. S1 Desain Komun. Vis., vol. 2, no. 2, pp. 258–270, Jul. 2021, Accessed: Dec. 06, 2024. [Online]. Available: https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/JDKV/article/view/42207
A. Trihastuti and F. L. Nuqul, “Menelaah Pengambilan Keputusan Korban Pelecehan Seksual dalam Melaporkan Kasus Pelecehan Seksual,” Pers. J. Ilmu Psikol., vol. 11, no. 1, pp. 1–15, May 2020, doi: 10.21107/PERSONIFIKASI.V11I1.7299.