GAYA BAHASA HUMOR DALAM PODCAST CHANNEL YOUTUBE @WKWK PROJECT BY GENFLIX
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini mengkaji gaya bahasa humor yang diterapkan dalam podcast channel YouTube @WKWK Project by Genflix. Podcast ini merupakan salah satu bentuk hiburan digital yang semakin digemari, terutama oleh generasi muda, karena menyajikan humor yang segar dan relevan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bentuk, fungsi, serta strategi komunikasi humor yang digunakan dalam podcast tersebut. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan studi pustaka berbasis internet source atau sumber internet. Data diperoleh dari episode-episode podcast yang dapat diakses secara publik di YouTube, artikel daring, ulasan audiens, serta komentar pengguna yang ditemukan di media sosial dan platform video. Analisis dilakukan dengan mengkaji konten secara mendalam menggunakan teori humor, seperti teori superioritas, teori pelepasan, dan teori inkongruensi, untuk memahami elemen-elemen humor yang ada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya bahasa humor dalam @WKWK Project by Genflix mencakup permainan kata, sarkasme, ironi, hiperbola, serta humor situasional. Humor verbal dipadukan dengan elemen non-verbal, seperti intonasi, gestur, dan ekspresi wajah, yang secara keseluruhan memperkuat efek komedi. Humor yang disampaikan tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sarana kritik sosial yang halus dan menciptakan kedekatan emosional dengan audiens. Strategi komunikasi yang digunakan mencakup storytelling, improvisasi spontan, serta kolaborasi kreatif antara pembawa acara dan tamu undangan. Dengan gaya yang santai dan inklusif, podcast ini berhasil menarik perhatian berbagai segmen audiens. Namun, penelitian juga mengungkap tantangan dalam menjaga sensitivitas budaya dan etika agar humor yang disampaikan tetap sesuai dengan norma sosial. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa humor dalam @WKWK Project by Genflix berperan signifikan dalam membangun identitas podcast sebagai media hiburan yang unik, sekaligus menjadi alat yang efektif untuk menjangkau audiens di era digital.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Aini, N. (2019). Bahasa Indonesia Sebagai Alat Media Komunikasi Sehari-Hari. Universitas Mitra Indonesia, 3.
Awlia, T. (2020). Metode Pengumpulan Data: Kuantitatif dan Kualitatif - news.detik.com. News.Detik.Com. https://news.detik.com/berita/d-4850130/metode-pengumpulan-data-kuantitatif-dan-kualitatif
Fikriansyah, I. (2023). Manfaat Penelitian: Pengertian, Fungsi, dan Cara Membuatnya. Detik.Com. https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6758599/manfaat-penelitian-pengertian-fungsi-dan-cara-membuatnya
Heryana, A. (2018). Penyusunan Hasil dan Pembahasan Hasil Penelitian Kualitatif. 1–14. http://adeheryana.weblog.esaunggul.ac.id/wp-content/uploads/sites/5665/2018/12/Ade-Heryana_Penyusunan-Hasil-dan-Pembahasan-Riset-Kualitatif.pdf. Diakses tanggal 1 Februari 2021
Junita, L., Emilda, & Maulidawati. (2022). Analisis gaya bahasa dan diksi dalam acara stand up comedy season 7 di kompas tv. Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 3(1), 49–63.
Rahman, F., Anam, A. K., & Muzaki, A. (2022). Gaya Bahasa Dalam Humor Webtoon Berjudul Tahilalats Karya Nurfadli Mursyid. Pujangga, 8(1), 59. https://doi.org/10.47313/pujangga.v8i1.1619
Rini, D. (2018). Diksi Dan Gaya Bahasa Dalam Media Sosial Instagram. Jurnal Widyaloka Ikip Widya Darma, 5(3), 261–278.
Salma. (2023). Pengertian Metode Penelitian, Tujuan, Macam, dan Contoh Lengkapnya. Penerbitdeepublish.Com.