PENERAPAN SISTEM MATRILINEAL DALAM PEMBAGIAN WARISAN DI INDONESIA

Main Article Content

Kiana Shadya Rahman
Ayu Putu Laksmi Danyathi

Abstract

Tujuan studi ini untuk menganalisis penerapan sistem matrilineal dalam pembagian warisan pada masyarakat adat Minangkabau. Studi ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan pendekatan historis dan perundang-undangan. Hasil studi menunjukkan bahwa sistem matrilineal di Minangkabau berperan penting dalam menjaga keberlanjutan harta pusaka melalui pengaturan status tanah. Tanah pusaka tinggi tidak dapat diperjualbelikan, tetapi dapat digadaikan dengan syarat tertentu, sedangkan tanah pusaka rendah dapat diperjualbelikan atau digadaikan. Sistem ini mencerminkan upaya perlindungan terhadap hak-hak perempuan, yang menjadi pewaris utama dalam struktur adat Minangkabau. Dalam perspektif hukum adat, tanah pusaka memiliki fungsi sosial yang tidak hanya bernilai ekonomis tetapi juga simbolis sebagai bagian dari identitas keluarga. Oleh karena itu, penerapan prinsip matrilineal bertujuan untuk melestarikan harta pusaka bagi generasi mendatang dan mempertahankan keseimbangan sosial dalam masyarakat.


The purpose of this study is to analyze the application of the matrilineal system in inheritance distribution within the Minangkabau customary law. This study employs normative legal research methods with a historical and statutory approach. The findings reveal that the matrilineal system in Minangkabau plays a crucial role in preserving ancestral property through the regulation of land status. High inheritance land (pusaka tinggi) is prohibited from being sold but may be mortgaged under specific conditions, whereas low inheritance land (pusaka rendah) may be sold or mortgaged. This system reflects efforts to protect the rights of women, who are the primary heirs within the Minangkabau customary law structure. From the perspective of customary law, ancestral land holds not only economic but also social and symbolic value as a representation of familial identity. Accordingly, the application of the matrilineal principle aims to safeguard ancestral property for future generations and maintain social balance within the community.


 

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Kiana Shadya Rahman, & Ayu Putu Laksmi Danyathi. (2025). PENERAPAN SISTEM MATRILINEAL DALAM PEMBAGIAN WARISAN DI INDONESIA. Causa: Jurnal Hukum Dan Kewarganegaraan, 10(10), 91–100. https://doi.org/10.3783/causa.v10i10.11231
Section
Articles

References

Amin, Muhammad. “Studi Komparasi Kekuatan Hukum Hibah Terhadap Anak Angkat Dalam Kehidupan Sosial-Masyarakat Ditinjau Dari Hukum Perdata Dan Kompilasi Hukum Islam.” Jurnal Interdisiplin Sosiologi Agama (JINSA) 3, no. 4 (2022): 23–30. Liberalisme, Ruang Publik, Lahan Parkir.

Aoslavia, Cindy. “Perbandingan Hukum Waris Adat Minangkabau Sumatera Barat Dan Hukum Perdata Barat.” Jurnal Ilmu Hukum 10, no. 1 (2021): 54–63.

Arif, Jira Rastal, Aiman Faiz, and Lidiya Septiani. “Penggunaan Media Quizizz Sebagai Sarana Pengembangan Berpikir Kritis Siswa.” Jurnal Ilmu Pendidikan 4, no. 1 (2022): 201–10. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i1.1804.

Firdaus, Sidik Marjanul, and Aditya Ammar Zaky. “Penyelesaian Pembagian Waris Dalam Perkawinan Beda Agama Perspektif Kompilasi Hukum Islam (Khi) Dan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPer).” Al-Mashlahah: Jurnal Hukum Islam Dan Pranata Sosial Islam 11, no. 1 (2023): 181–92. https://doi.org/10.30868/am.v11i02.4723.

Flora, Henny Saida. “Keadilan Restoratif Sebagai Alternatif Dalam Penyelesaian Tindak Pidana Dan Pengaruhnya Dalam Sistem Peradilan Pidana Di Indonesia.” University Of Bengkulu Law Journal 3, no. 2 (2018): 142–58. https://doi.org/10.33369/ubelaj.v3i2.6899.

Frisandia, Micselin Sifa dan Salsabila Ardila. W. “Sistem Pewarisan Menurut Hukum Waris Adat Mengenai Sistem Kekerabatan Yang Berlaku Dalam Masyarakat Adat Indonesia.” Jurnal Ilmiah Multidisiplin 1, no. 4 (2024): 238–46.

Hidayat, Laila Nurul, Lia Sari, Salma Rifda Salsabil, Malkah Melia Oktavia, and Aisyah Lashinta Dewi. “Korelasi Hukum Agama Dan Adat: Penerapan Sanksi Terhadap Pelanggaran Wisatawan Di Bali.” Jurnal Hukum Dan Kewarganegaraan 3, no. 2 (2024): 25–35.

Huda, M, S Hidayat, and I Resmadi. “Perancangan Komik Pengenalan Sistem Kekerabatan Matrilineal Di Minangkabau.” EProceedings of Art & Design 7, no. 2 (2020): 2–10. https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/artdesign/article/view/12699.

Ilusia, and Ahmad Muliadi. “Penerapan Sistem Matrilineal Terhadap Pembagian Warisan.” Jurnal NUJ/NSA Kenotariatan 1, no. 1 (2019): 33–44.

Karimah, Ismatul, and Ade Gunawan. “Implementasi Hukum Adat Dalam Pembagian Dan Penyelesaian Sengketa Waris Pada Masyarakat Minangkabau: Studi Kasus Kerapatan Adat Pagaruyung.” AS- SYAR ’ I : Jurnal Bimbingan & Konseling Keluarga 3, no. 1 (2021): 85–94. https://doi.org/10.47476/assyari.v6i2.7102.

Lauren, Cindy Cintya. “Analisis Adaptasi Masyarakat Lokal Terhadap Perubahan Sosial Dan Tren Budaya Di Indonesia Ditinjau Dari Perspektif Hukum Adat.” Jurnal Hukum Dan HAM Wara Sains 2, no. 9 (2023): 874–84. https://doi.org/10.58812/jhhws.v2i09.646.

Maryani, H, A Nasution, D Sintara, and B J Siregar. “Sistem Kekerabatan Dan Pengaruhnya Terhadap Hukum Waris Islam.” Legal Brief 11, no. 4 (2022): 2518–25. https://doi.org/10.35335/legal.xx.xx.

Maulida, S S. “Partisipasi Perempuan Dalam Pengambilan Keputusan Di Gampong Lubuk Layu Kecamatan Samadua Aceh Selatan.” Doctoral dissertation, UIN Ar-Raniry Fakultas Dakwah dan Komunikasi, 2023.

Ndaumanu, Frichy. “Kebijakan Pemerintah Daerah Terhadap Upaya Perlindungan Dan Penghormatan Masyarakat Hukum Adat Di Kabupaten Alor Provinsi Nusa Tenggara Timur.” Jurnal Hak Asasi Manusia 9, no. 1 (2018): 37–49.

Ribeham. “Pengaruh Politik Hukum Terhadap Kompetensi Peradilan Agama Di Indonesia Pasca Reformasi.” Doctoral dissertation, IAIN Parepare, 2022.

Riska, Suainur Sona, Agatha Aurelia, Permata Sari Nilam, and Fajarriah Indah Nur. “Kedudukan Anak Luar Kawin Dalam Pewarisan Suku Minangkabau Ditinjau Dari Hukum Waris Adat.” ALADALAH: Jurnal Politik, Sosial, Hukum Dan Humaniora 2, no. 3 (2024): 93–101. https://doi.org/10.59246/aladalah.v2i3.863.

Rumetna, Matheus Supriyanto. “Pemanfaatan Cloud Computing Pada Dunia Bisnis: Studi Literatur.” Jurnal Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer 5, no. 3 (2018): 305–14. https://doi.org/10.25126/jtiik.201853595.

Santika, Sovia, and Yusnita Eva. “Kewarisan Dalam Sistem Kekerabatan Matrilineal, Patrilineal Dan Bilateral.” Al-Mashlahah : Jurnal Hukum Islam Dan Pranata Sosial Islam 11, no. 2 (2023): 193–203. https://doi.org/10.30868/am.v11i02.4874.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Jakarta: Alfabeta, 2019.

Sulaiman, Nurcholis. “Kebijakan Penerapan Hukum Pertanahan Nasional Dan Pengaruhnya Terhadap Eksistensi Hak Ulayat Masyarakat Adat Suku Samin Di Pegunungan Karts Kendeng.” Universitas Islam Sultan Agung, 2023.

Tarmizi, Tarmizi, Supardin Supardin, and Kurniati Kurniati. “Kaidah Pembagian Harta Warisan Masyarakat Di Kecamatan Tellu Siattinge Kabupaten Bone Dalam Pandangan Hukum Islam.” Jurnal Al-Qadau: Peradilan Dan Hukum Keluarga Islam 7, no. 2 (2020): 12–29. https://doi.org/10.24252/al-qadau.v7i2.15330.

Zulfikarni, Zulfikarni, Ellya Ratna, and Siti Ainim Liusti. “Pola Perkawinan Dalam Novel Warna Lokal Minangkabau Era Orde Baru Karya Wisran Hadi.” Jurnal Bahasa Dan Sastra 9, no. 1 (2021): 47–58. https://doi.org/10.24036/jbs.v9i1.111976.