PROBLEMATIKA HUKUM DAN TANTANGAN KEBIJAKAN PENGEMBANGAN ENERGI TERBARUKAN SEKTOR KETENAGALISTRIKAN INDONESIA

Main Article Content

Riska Sasi Yuniar
Asianto Nugroho
Sapto Hermawan

Abstract

Indonesia memiliki potensi besar untuk kemajuan energi terbarukan karena sumber daya alamnya yang berlimpah. Indonesia telah berkomitmen untuk mengubah sektor energi sesuai dengan tujuan global mencapai emisi nol bersih, setelah ratifikasi Perjanjian Paris. Untuk mempercepat pengurangan pembangkit listrik batu bara dan memfasilitasi transisi energi, pemerintah telah menerapkan Peraturan Presiden Nomor 112 Tahun 2022 (Perpres 112 Tahun 2022) yang yang bertujuan untuk akselerasi penghentian penggunaan PLTU Batu bara. Namun, peraturan tersebut memberikan pengecualian terhadap PLTU Batu bara yang memenuhi syarat sebagaimana disebutkan dalam Pasal 3. Pengecualian ini justru menjadi bumerang bagi Indonesia dalam mencapai emisi nol bersih yang berkeadilan lingkungan. Studi ini bertujuan untuk menganalisis masalah sinkronisasi antara Perpres 112 Tahun 2022 dan kebijakan lainnya, serta mengidentifikasi tantangan yang dihadapi Indonesia karena ketiadaan peraturan terkait pengembangan energi terbarukan yang komprehensif. Studi ini menggunakan metode penelitian hukum normatif, menggunakan pendekatan peraturan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Temuan penelitian menunjukkan terdapat ketidaksinkronan antar kebijakan pemerintah yang satu dengan lainnya tentang transisi energi, dan Indonesia masih memiliki banyak tantangan sebagai akibat dari Perpres 112 Tahun 2022 yang berlaku saat ini tidak cukup komprehensif untuk menjadi dasar pedoman pengembangan EBT sektor ketenagalistrikan di Indonesia

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Riska Sasi Yuniar, Asianto Nugroho, & Sapto Hermawan. (2025). PROBLEMATIKA HUKUM DAN TANTANGAN KEBIJAKAN PENGEMBANGAN ENERGI TERBARUKAN SEKTOR KETENAGALISTRIKAN INDONESIA. Causa: Jurnal Hukum Dan Kewarganegaraan, 10(11), 91–100. https://doi.org/10.3783/causa.v10i11.11487
Section
Articles
Author Biographies

Riska Sasi Yuniar, Universitas Sebelas Maret

Fakultas Hukum

Asianto Nugroho, Universitas Sebelas Maret

Fakultas Hukum

Sapto Hermawan, Universitas Sebelas Maret

Fakultas Hukum

References

Adhinegara, B. Y., Saleh, M., Huda, N., & Monica, L. (2024). Antisipasi Dampak Ekonomi Pensiun Dini PLTU Batu Bara: Studi Kasus pada PLTU Cirebon-1, PLTU Pelabuhan Ratu dan PLTU Suralaya. CELIOS (Center of Economic and Law Studies) dan Yayasan Indonesia CERAH.

Annisa, S. N., Cahyono, U. J., & Sumady, A. (2023). Penerapan Prinsip Arsitektur Berkelanjutan Pada Desain Museum Krisis Iklim Di Jakarta. Senthong, 6(1), 265–276. https://jurnal.ft.uns.ac.id/index.php/senthong/article/view/1587%0Ahttps://jurnal.ft.uns.ac.id/index.php/senthong/article/download/1587/787

Budiarto, A. W., & Surjosatyo, A. (2021). Indonesia’s Road to Fulfill National Renewable Energy Plan Target in 2025 and 2050: Current Progress, Challenges, and Management Recommendations - A Small Review. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 940(1), 1–8. https://doi.org/10.1088/1755-1315/940/1/012032

Eijkern, M. van. (2023). The Illusion of Carbon Offsets in Achieving our Goals (pp. 1–21). Mountain View.

Feng, X., Zhao, Y., & Yan, R. (2024). Does Carbon Emission Trading Policy Has Emission Reduction Effect?—An Empirical Study Based on Quasi-Natural Experiment Method. Journal of Environmental Management, 351, 1–9. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.jenvman.2023.119791

Halimatussadiah, A., Kruger, W., Wagner, F., Afifi, F. A. R., Lufti, R. E. G., & Kitzing, L. (2024). The Country of Perpetual Potential: Why is it so Difficult to Procure Renewable Energy in Indonesia? Renewable and Sustainable Energy Reviews, 201, 114627. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.rser.2024.114627

IEA. (2022). Largest Sources of CO2 Emissions in Indonesia, 2022. https://www.iea.org/countries/indonesia/emissions

Illahi, A. R. (2022). Hilirisasi Pertambangan dan Dampaknya terhadap Aspek Ekonomis Lingkungan Hidup di Indonesia. JUSTITIA : Jurnal Ilmu Hukum Dan Humaniora, 9(3), 1436–1444.

Kementrian ESDM. (2024). Handbook of Energy & Economic Statistics of Indonesia 2023.

Lipu, M. S. H., Mamun, A. Al, Ansari, S., Miah, M. S., Hasan, K., Meraj, S. T., Abdolrasol, M. G. M., Rahman, T., Maruf, M. H., Sarker, M. R., Aljanad, A., & Tan, N. M. L. (2022). Battery Management, Key Technologies, Methods, Issues, and Future Trends of Electric Vehicles: A Pathway toward Achieving Sustainable Development Goals. MDPI, 8(9), 1–60. https://doi.org/10.3390/batteries8090119

Parapat, J., & Hasan, K. (2023). Berkembangnya Captive Coal Power: Awan Gelap di Cakrawala Energi Bersih Indonesia.

Prasetiyo, A., Suarez, I., Parapat, J., & Amali, Z. (2023). Ambiguities Versus Ambition: A Review of Indonesia’s Energy Transition Policy. CREA (Centre for Research on Energy and Clean Air) and Trend Asia.

Pusparini, P. D., Widyana, I. G., Pharresia, S. Z., & Fawlung, M. H. (2023). Analisis Penerapan Pajak Karbon dan Ulez terhadap Penurunan Emisi Karbon Di Indonesia. Jurnal Pajak Indonesia, 7(1), 57–66.

Reyseliani, N., Pratama, Y. W., Hidayatno, A., Mac Dowell, N., & Purwanto, W. W. (2024). Power Sector Decarbonisation in Developing and Coal-Producing Countries: A Case Study of Indonesia. Journal of Cleaner Production, 454, 1–11. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2024.142202

Reyseliani, N., & Purwanto, W. W. (2021). Pathway Towards 100% Renewable Energy in Indonesia Power System by 2050. Renewable Energy, 176, 305–321. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.renene.2021.05.118

Rizkiawan, M. F. A., & Prakoso, A. L. (2022). Paris Agreement 2015: Formulating Indonesia’s Efforts and Challenges in Facing Climate Change. Interdisciplinary Social Studies, 1(7), 850–859. https://doi.org/10.55324/iss.v1i7.169

Santika, E. F. (2023). Ketenagalistrikan, Sektor Penyumbang Emisi Terbesar di RI 2021. Databoks.Katadata.Co.Id. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/11/21/ketenagalistrikan-sektor-penyumbang-emisi-terbesar-di-ri-2021

Saputra, K. A. K., Dharmawan, N. A. S., Kawisana, P. G. W. P., & Larasdiputra, G. D. (2023). Potential Carbon Tax in Indonesia: A Literature Review. International Journal of Environmental, Sustainability, and Social Science, 4(6), 1670–1677. https://doi.org/10.38142/ijesss.v4i6.891

Umah, A. (2021). Rencana RI Pensiunkan PLTU Dinilai Setengah Hati, Kenapa? Cnbcindonesia.Com. https://www.cnbcindonesia.com/news/20210625174119-4-256062/rencana-ri-pensiunkan-pltu-dinilai-setengah-hati-kenapa

Wau, F. T., Kiton, M. A., Wau, M., & Fau, J. F. (2024). Analisis Strategis Kebijakan Hilirisasi Mineral: Implikasi Ekonomi dan Pengaruhnya terhadap Perekonomian Indonesia. Journal Publicuho, 7(3), 1215–1224. https://doi.org/10.35817/publicuho.v7i3.481

Yuniza, M., Salim, D., Triyana, H., & Triatmodjo, M. (2023). Revisiting Just Energy Transition in Indonesia Energy Transition Policy. The Journal of World Energy Law & Business, 17(2), 118–127. https://doi.org/10.1093/jwelb/jwad032