PANDANGAN DUA ARAH DEMOKRASI PADA EFEKTIVITAS POLITIK IDENTITAS PEMILU DALAM PERSEFEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM TATA NEGARA
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahi pandangan 2 arah demokrasi dan pandangan hukum islam terkait politik identitas. Metode yang digunakan adalah kualitatif. Data dikelompokkan menjadi primer dan sekunder, dimana data primer diperoleh dari buku, jurnal dan data sekunder dari artikel yang dipublikasikan di internet. Teknik pengumpulan data melalui tinjauan pustaka. Setelah itu data dikumpulkan, disajikan, dan kemudian kesimpulan yang ditarik. Hasil penelitian ini menyimpulkan politik identitas tidak sekedar adil fenomena Indonesia, sudah menjadi fenomena global. Identitas politik muncul sebagai reaksi atau respons terhadap ketidakadilan. Indonesia mempunyai sejarah tersendiri berakar sejak masa kolonial. Hanya saja politik identitas bisa berdampak positif dampaknya, bisa juga berdampak negatif. Solidaritas dan toleransi antar kelompok adalah dampak positifnya, sedangkan kecurigaan, konflik, dan perpecahan merupakan dampak negatifnya. Namun penelitian ini berpendapat bahwa penggunaan politik identitas Islam dalam bentuk apapun dan dosisnya tidak akan merugikan bangsa selama tidak menggunakan cara-cara yang ada bertentangan dengan konstitusi.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.