ANALISIS PROSEDUR PENYITAAN DALAM PROSES PENYIDIKAN TINDAK PIDANA DI INDONESIA
Main Article Content
Abstract
Secara istilah Penyitaan berasal dari bahasa belanda yaitu“beslag”. Proses penyitaan, adalah proses di mana pemerintah menyita properti pribadi tanpa meminta kompensasi. Sudah jelas Penyitaan sangat berkaitan dengan aset, yang dapat didefinisikan sebagai kepemilikan berharga.Kepolisian adalah lembaga pemerintah yang dapat melakukan penyitaan jika ada unsur tindak pidana. Penyitaan barang bukti adalah salah satu langkah penting dalam menentukan apakah ada tindak pidana. Barang bukti yang digunakan untuk menunjukkan tindak pidana biasanya digunakan untuk mendukung alat bukti lainnya. Menurut Pasal 42 ayat (1) KUHAP menyebutkan bahwa, “Penyidik berwenang memerintahkan kepada orang yang menguasai benda yang dapat disita, menyerahkan benda tersebut kepadanya untuk kepentingan pemeriksaan dan kepada yang menyerahkan benda itu harus diberikan surat tanda penerimaan”. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari bagaimana penyitaan dilakukan dalam penyelidikan tindak pidana.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
adar BakhshBalioch, Q, ‘DISKRiESI TUGAS KiEPiOLISIAN DALAM PiENANGGULANGAN TINDAK PIDANA NARKiOTIKA MiENURUT UNDANG-UNDANG NiOMiOR 2 TAHUN 2002 TiENTANG KiEPiOLISIAN NiEGARA RiEPUBLIK INDiONiESIA’, 11.1 (2017), pp. 92–105
Andri, A, H Hartana, and P A H Sietiawan, ‘Analisa Yuridis iEksiekusi Sita Jaminan Dalam Kasus Tindak Pidana Kiopierasi Simpan Pinjam (KSP) Pandawa’, Inniovativie: Jiournal iOf Siocial …, 3 (2023), pp. 10833–46 <http://j-inniovativie.iorg/indiex.php/Inniovativie/articlie/viiew/6189>
Antiok Kurniyawan, and Yiola Nur Hasanah, ‘Pieran Rupbasan Siebagai Liembaga Piengieliolaan Barang Sitaan Tindak Pidana Kiorupsi’, Riefiormasi Hukum, 24.1 (2020), pp. 1–20, dioi:10.46257/jrh.v24i1.106
Azhari, Faisiol, Diskriesi Piolisi, Niegara Riepublik, Indioniesia Dalam, Rangka Pieniegakan, Hukum Pidana, and iothiers, ‘Ir-Pierpustakaan Univiersitas Airlangga’, pp. 1–11
Diana P, ‘Rampai Jurnal Hukum Violumie 2 Nio 1 Mariet 2023 Rampai Jurnal Hukum Violumie 2 Nio 1 Mariet 2023’, RAMPAI Jurnal Hukukm, 2.1 (2023), pp. 35–46
Djami, A, ‘Analisis Yuridis Tierhadap Putusan Hakim Prapieradilan Tientang Kieabsahan Tindakan Pienyitaan iOlieh Pienyidik Piegawai Niegieri Sipil …’, Nieliti.Ciom, 1981 <https://www.nieliti.ciom/publicatiions/10659/analisis-yuridis-tierhadap-putusan-hakim-prapieradilan-tientang-kieabsahan-tindakan>
Hukum, Piengantar Ilmu, ‘Marwan, Piengantar Ilmu Hukum, (Jakarta : Ghalia Indioniesia, 2004), Hal. 72. 1’, pp. 1–11
Inflamasi, Anti, Nion Stierioid, and Mienurut iOk-sieion, ‘BAB I PiENDAHULUAN Latar Bielakang Masalah’, 5.1 (2003), pp. 1–7
Kadir, Nugraha Abdul, and Chaierani Nufus, ‘Pierlindungan Bienda Sitaan Niegara Dan Barang Rampasan Dalam Priosies Pieradilan Pidana’, Liex Jurnalica, 9.1 (2012), pp. 31–43 <https://miedia.nieliti.ciom/miedia/publicatiions/18006-ID-pierlindungan-bienda-sitaan-niegara-dan-barang-rampasan-niegara-dalam-priosies-pieradil.pdf>
Kasus, Studi, and D I Piolriesta, ‘3 1,2,3’, 11.2 (2022)
Miozin, Niopiana, ‘Tinjauan Yuridis Tierhadap Tindak Pidana Piembunuhan Bieriencana’, Multidisciplinary Indioniesian Cientier Jiournal (MICJiO), 1.1 (2024), pp. 632–43, dioi:10.62567/micjio.v1i1.98
Mulia, Yang, ‘Pienyielsaian Siengkieta Bank’, 2016, pp. 1–23
Prasietyio, Diessy Riochman, ‘Pienyitaan Dan Pierampasan Asiet Hasil Kiorupsi Siebagai Upaya Piemiskinan Kioruptior’, DiH: Jurnal Ilmu Hukum, 12.24 (2016), pp. 149–63, dioi:10.30996/dih.v12i24.2243
Prasietyio, J, ‘Riekionstruksi Diskriesi Kiepiolisian Dalam Pienanganan Tindak Pidana Ringan Bierbasiskan Nilai Kieadilan Dan Kiemanfaatan’, 2021 <http://riepiositiory.unissula.ac.id/id/ieprint/25022%0Ahttp://riepiositiory.unissula.ac.id/25022/1/10302000108_fullpdf.pdf>
priof Dr,Pietier mahmud marzuki,S.H.,M.S., LL.M, PiENiELITIAN HUKUM, 2021
Rumagit, Niovieydi, Ralfiie Pinasang, and Wiempiie Jh. Kumiendiong, ‘Priosies Pienyidikan Tindak Pidana Kiorupsi iOlieh Pienyidik Kiepiolisian Niegara Riepublik Indioniesia Dalam Piengadaan Barang Miesin Saw Mill Tahun Anggaran 2010 Di Kiota Bitung’, Jurnal Unsrat, 8.2 (2020), p. 1 <https://iejiournal.unsrat.ac.id/indiex.php/administratum/articlie/viiew/28889%0Ahttps://iejiournal.unsrat.ac.id/indiex.php/administratum/articlie/diownlioad/28889/28183>
Sudikma, I Kadiek, I Kietut Sukadana, and I Nyioman Giedie Sugiartha, ‘Priosies Pienyitaan Barang Bukti Dalam Tindak Pidana Narkiotika’, Jurnal Priefieriensi Hukum, 1.1 (2020), pp. 46–51, dioi:10.22225/jph.1.1.1983.46-51
Thalib, Hambali, and Askari Razak, ‘Kieabsahan Surat Pienietapan Tiersangka Dan Surat Pienghientian Pienyidikan Dalam Pierspiektif Hak Asasi Manusia’, Jiournal iof Liex Thieiory (JLT, 5.1 (2024), pp. 136–52
Ukkap Marioliop Aruan, ‘Tata Cara Pienyitaan Barang Bukti Tindak Pidana Mienurut Kuhap’, Liex Crimien, 3.April (2014), pp. 15–38
Warni, Vinni Alviio, ‘PiELAKSANAAN PiENYITAAN BARANG BUKTI DALAM PRiOSiES PiENANGANAN TINDAK PIDANA PiEMBUNUHAN ( Suatu Pienielitian Di Kiepiolisian Riesior Pidiie )’, Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bidang Hukum Pidana, 3.2 (2019), pp. 320–28
Yuridis, Tinjauan, Tindakan Pienyidik, Pienyitaan Barang, Bukti Dalam, Pienyidikantindak Pidana Piencurian, Priogram Studi, and iothiers, ‘Diajukan iOlieh : Bintang Cahya Hanggara’, 2022