PENDEKATAN SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI TENTANG POLIGAMI
Main Article Content
Abstract
Masalah poligami selalu hangat dan menjadi pembicaraan bagi kaum pria atau wanita, yang mendukung atau yang menentang, dari yang berkeinginan sampai yang berangan-angan, Bagi kaum pria selalu menjadi trend pembicaraan di antara sesama sebagai sesuatu asyik dibicarakan, sebaliknya hagi kaum wanita Mengingat masalah poligami ini suatu hal yang penting di bahas dari sudut pandang sosiologi dan antropologi, dilihat dari segi struktur dan fungsi keluarga. Bagaimana poligami ini di praktekan oleh orang-orang terdahulu sampai datangnya ajaran Islam mengaturnya, bagaimana masyarakat menyikapinya dan dampak yang timbul oleh pelaksana poligami. Tujuan penelitian ini adalah mendapatican gambaran umum mengenai pelaksanaan praktek poligami guna memberi pencerahan kepada masyarakat terutama yang menentang praktek syariat Islam Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode kepustakaan. Mengkaji berbagai literatur kepustakaan yang membahas dan mengkaji tentang topik-topik yang ada di jurnal-jurnal atau berita- berita yang factual yang berhubungan dengan makalah. Hasil penelitian menunjukan pada dasarnya praktik poligami sudah ada sejak dahulu sebelum Islam datang, tanpa batas hitungan tanpa aturan, datang Islam dan membenahinya, dibatasi poligami dan dicukupkan empat saja.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Ak, K. A. Al. (1998). No Title In Bina Al usrah Al Muslimah Fi Dhouil Qur'an was Sunnah. Darul Ma'rifah.
Abustam, M. I. (1992). No Title. In Partisipasi Angkatan Kerja dan Pengalokasian Waktu Dalam Rumah Tangga Petani Menurut Situasi Sosial Ekonomi di Daerah Pedesaan Sulawesi Selatan, FPIPS-IKIP.
Alasan Antropologis Orang Muhammadiyah Tidak Poligami By RedaksilB21. (n.d.).
Ayyub, S. H. (2003). No Title. In Fiqih Al Usrah Al Muslimah (II). Darus Salam.
Dr. M. F. (2007). No Title. In Poligami Catatan Pengalaman dan Interpretasi Ajaran (1st ed.). Penerbit Pustaka.
Farhat, D. K. H. (2002). No Title. In Ta'addud Al Zauzaat Fil Adyaan (1st ed.). Daarul Afaq Al Arabiyah.
Goode, W. J. (2004). No Title. In Sosiologi Keluarga. Bumi Aksara.
Hammad, D. S. Z. A. (1985). No Title. In Bina Al Usrah Al Muslimah (1st ed.). Ad Darul Su'udiyah.
Haysuni, B. M. Al. (1993). No Title. In Da'wah Ila Ta'addud Al Zowuaj.Darul Shuma'.
Muhammad, K. Η. Η. (2020). No Title. In M. A. Fakih (Ed.), Poligami Sebuah Kajtan Kritis Kontemporer Seorang Klai (1st ed.). IRCISOD
Nasution, K. (2009). No Title. In Hukum Perdata( Keluarga) Islam Indonesia dan Perbandingan Hukum Perkawinan di Dunia Muslim. ACAdemia+TAZZAFA.
RI, M. A. (2011). No Title. In Himpunan Peraturan Perundang-Undangan Yang Berkaitan Dengan Kompilasi Hukum Islam Serta Pengertian Dalam Pembahasannya (pp. 63- 106). Mahkamah Agung RI.
Setiati, D. E. (2007). No Title, In M. Hamzah (Ed.), Hitam Putih Poligami (1st ed.).Cisera Oublishing
Trigiyatno, A. (2011). No Title. In Perempuan dan Poligami di Indonesia (Memotret Sejarah Gerakan Perempuan dalam Menentang Poligami) (p. 339). Muwazah.
Wunis, S. D. A. (2016). No Title. In Ta'addud Al Zaujaat Syari'ah Daimah wa Sunnah Bagtyah. Al Alukah.
Yusdani. (2015). No Title. In, Menuju Figh Keluarga Progesif. KAUKABA DIPANTARA
Zuhayli, P. D. W. Al. (1996). No Title. In At Tafsir Al Wajiz Ala Hamisy Al Qur'an Al Adhim (2nd ed.). Darul Fikir.