PENGARUH PROKRASTINASI TERHADAP PERILAKU MENCONTEK PADA MAHASISWA PRODI SISTEM INFORMASI KELAS 19.3A.07
Main Article Content
Abstract
Prokrastinasi adalah kebiasaan menunda pekerjaan atau tugas yang dilakukan tanpa alasan yang masuk akal. Seseorang yang melakukan prokrastinasi disebut prokrastinator. Prokrastinasi dapat berdampak negatif, seperti: Stres, Kualitas hasil kerja menurun, Prestasi akademis terganggu, Panik dan terburu-buru dalam menyelesaikan tugas. Istilah prokrastinasi berasal dari bahasa Latin, yaitu procrastination yang merupakan gabungan dari dua kata, yaitu pro- yang berarti depan dan crastinus yang berarti hari berikutnya. Perbedaan prokrastinasi dengan malas adalah, orang yang malas cenderung enggan mengerjakan tugasnya, sedangkan prokrastinator memilih untuk mengerjakan tugasnya di lain waktu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara tingkat prokrastinasi dan perilaku mencontek. Mahasiswa yang memiliki kecenderungan tinggi untuk menunda pekerjaan cenderung lebih sering terlibat dalam tindakan mencontek saat menghadapi ujian atau tugas. Temuan ini memberikan wawasan penting tentang bagaimana perilaku manajemen waktu dapat mempengaruhi integritas akademik. Selain itu, penelitian ini merekomendasikan perlunya program pembinaan untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang risiko prokrastinasi dan implikasinya terhadap perilaku akademik. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi dosen dan pihak akademik dalam merancang strategi yang efektif untuk mengurangi prokrastinasi dan mendorong perilaku belajar yang lebih etis di kalangan mahasiswa.
Procrastination is the habit of delaying work or tasks without a reasonable reason. Someone who procrastinates is called a procrastinator. Procrastination can have negative impacts, such as: Stress, decreased quality of work results, disrupted academic performance, panic and rushing to complete tasks. The term procrastination comes from Latin, namely procrastination which is a combination of two words, namely pro- which means next and crastinus which means the next day. The difference between procrastination and laziness is that lazy people tend to be reluctant to do their tasks, while procrastinators choose to do their tasks at another time.The research results show that there is a significant positive relationship between the level of procrastination and cheating behavior. Students who have a high tendency to procrastinate work tend to engage in cheating more often when facing exams or assignments. These findings provide important insight into how time management behaviors may influence academic integrity. In addition, this research recommends the need for a coaching program to increase student awareness about the risks of procrastination and its implications for academic behavior. It is hoped that the results of this research can be a reference for lecturers and academics in designing effective strategies to reduce procrastination and encourage more ethical learning behavior among students.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Universitas Bengkulu https://ejournal.unib.ac.id/index.php/j_consi lia/article/download/16287/8474
Jurnal Psikologi Integratif Vol 4. Nomor 2, 2016. Prodi Psikologi UIN Sunan Kalijaga “Hubungan antara Prokrastinasi Akademik dengan Perilaku Mencontek pada Siswa SMK
Ekspansi Vol. 8, No. 1 (Mei 2016), Hal. 277 – 290 MENYONTEK (CHEATING) – KECURANGAN AKADEMIK Yulianto Dirdjosumarto LP3I Bandung akdmos@gmail.co Nasional Pendidikan KALUNI (Vol. 2, pp. 646-655).
Oematan, C. S. (2013). Hubungan Antara Prokrastinasi Akademik dan Prestasi Akademik pada Mahasiswa Fakultas Psikologi–UniversitasSurabaya. Calyptra, 2(1), 1-7.
AL-BIDAYAH, Volume 8, Nomor 2, Desember 2018 kinerja%20otak%20siswa%20pada%20saat% 20belajar.pdf
Universitas Negeri Padang 2017 http://ejournal.unp.ac.id/index.php/psikologi/ article/view/104921
https://www.binaracademy.com/blog/teknik- analisis-data
https://ascarya.or.id/metode-analisis-data- kuantitatif/ 2020
Universitas Bina Nusantara https://accounting.binus.ac.id/2021/08/12/me mahami-perbedaan-analisis-kualitatif-dan- analisis-kuantitatif-dalam-penelitian-ilmiah/
ANALISIS DATA PENELITIAN KUANTITATIF Ade Heryana, SST, MKM | Prodi Kesehatan Masyarakat Universitas Esa Unggul | heryana@esaunggul.ac.id Juni 2020
PEDADIDAKTIKA: JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR Pendidikan Karakter; Fenomena Perilaku Mencontek pada Siswa di Sekolah Dasar Vol. 7, No. 4 (2020) 175- 185
https://www.statistikian.com/2012/10/hipotesi s-adalah.html
https://katadata.co.id/agung/berita/626117606 2a43/hipotesis-adalah-dugaan-sementara-ini- contoh-dan-cara-merumuskannya april 2022
Hasanah, M., & Muslimin, Z. I. (2016). Hubungan Antara Prokastinasi Akademik dengan Perilaku Mencontek pada Siswa SMK “X” Yogyakarta. Jurnal Psikologi Integratif, 4(2), 128-137.
Wicaksono, L. (2017). Prokrastinasi akademik mahasiswa. Jurnal pembelajaran prospektif, 2(2).
Fauziah, H. H. (2015). Fakor-faktor yang mempengaruhi prokrastinasi akademik pada mahasiswa fakultas psikologi uin sunan gunung djati bandung. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 2(2), 123-132.
Herawati, M., & Suyahya, I. (2019, December). Pengaruh efikasi diri terhadap prokrastinasi akademik peserta didik SMK Islam Ruhama. In Prosiding Seminar