PEMETAAN PER-RT DI RW 22, KELURAHAN TELUK PUCUNG BEKASI: PENDEKATAN UNTUK MENINGKATKAN PENGELOLAAN WILAYAH
Article Sidebar
fotogrametri,
pengelolaan wilayah,
RW 22,
Bekasi,
data spasial,
validasi komunitas
Main Article Content
Abstract
Pemetaan wilayah berbasis komunitas merupakan langkah strategis untuk meningkatkan pengelolaan wilayah perkotaan. Artikel ini membahas pemetaan per-RT di RW 22, Kelurahan Teluk Pucung, Bekasi, yang memadukan teknologi fotogrametri berbasis UAV (Unmanned Aerial Vehicle) dengan pendekatan partisipatif. Hasilnya berupa peta spasial yang akurat dan relevan untuk perencanaan pembangunan, mitigasi bencana, dan pengelolaan sumber daya lokal. Proses pemetaan ini melibatkan masyarakat melalui diskusi kelompok terfokus (FGD) untuk validasi data, memastikan peta mencerminkan kondisi aktual di lapangan. Meskipun menghadapi tantangan seperti rendahnya pemahaman masyarakat dan keterbatasan sumber daya, metode ini berhasil meningkatkan partisipasi masyarakat, transparansi, dan efektivitas pengelolaan wilayah. Studi ini menjadi model implementasi pemetaan wilayah berbasis komunitas yang dapat diterapkan di berbagai daerah.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
References
Aicardi, I., Chiabrando, F., Grasso, N., Lingua, A. M., Noardo, F., & Spanò, A. (2016). UAV PHOTOGRAMMETRY WITH OBLIQUE IMAGES: FIRST ANALYSIS ON DATA
ACQUISITION AND PROCESSING. The International Archives of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences, XLI-B1, 835–842. https://doi.org/10.5194/isprs-archives-XLI-B1-835-2016
Azeriansyah, R., Prasetyo, Y., & Yuwono, B. (2021). Analisis Identifikasi Dampak Bencana Tanah Longsor Dengan Menggunakan Unmanned Aerial Vehicle (Uav) (Studi Kasus : Kelurahan Ngesrep, Kecamatan Banyumanik). Jurnal Geodesi Undip, 6(4), 474–484.
Gulo, F. W. R. (2016). PERAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PEMETAAN
BENCANA. Kohesi: Jurnal Multidisiplin Saintek, 4(12), 1–23.
Handoko, E. Y., Yuwono, Y., & Tucunan, K. P. (2021). Pemetaan Desa Menggunakan Metode Partisipatif untuk Pembangunan Desa dan Kawasan (Desa Ngepung, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Nganjuk, Propinsi Jawa Timur). Sewagati, 5(1), 30. https://doi.org/10.12962/j26139960.v5i1.8006
Harfan, A., Yudhatama, D., & Bachrodin, I. (2022). Pemanfaatan Metode Fotogrametri Untuk Pengukuran Garis Pantai dan Identifikasi Objek-Objek Tematik dengan Menggunakan Wahana UAV (Unmanned Aerial Vehicle) (Studi Kasus Pengukuran Garis Pantai di Pangkalan TNI AL Pondok Dayung). Jurnal Chart Datum, 5(1), 71–84. https://doi.org/10.37875/chartdatum.v5i1.147
Herbanu, P. S., Efendy, S. R., & Kinanthi, R. (2024). Pemetaan Partisipatif Bahaya Banjir di Desa Waru : Integrasi Pengetahuan Lokal dan Teknologi Geospasial. Geosfera: Jurnal
Penelitian Geografi (GeoJPG), 3(2), 96–103.
Ridwan, I., Siregar, S. S., Mangkurat, U. L., & Partisipatif, P. (2024). Pemetaan geospasial berbasis partisipatif masyarakat di desa hinas kiri kabupaten hulu sungai tengah provinsi kalimantan selatan. Prosiding Seminar Nasional Lingkungan Lahan Basah Volume, 6(April), 683–692.
Sadewa Purba Sejati. (2022). Implementasi Sistem Informasi Geografis Berbasis Web dalam Penyusunan Profil Kependudukan. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(1), 65–71. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v6i1.4746
Sihasale, D. A., & Lasaiba, M. A. (2022). Peran Geografi dalam Penataan Ruang Perkotaan.
JENDELA PENGETAHUAN, 15(1), 54–65. https://doi.org/10.30598/jp15iss1pp54-65