BUDAYA PATRIARKI DAN KETIDAKSETARAAN GENDER DI BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN: SEBUAH STUDI LITERATUR

Main Article Content

Aigal Akira Sunarya
Ayu Aulia Rahmayanti
Shinta Rizki Febriana
Siti Fatimah Azzahraa
Thaliani Karina Sevi
Tugimin Supriyadi

Abstract

Pada dasarnya, perempuan dan laki-laki mempunyai kedudukan serta harapan yang sama untuk mencapai tujuan hidup yang mereka inginkan tetapi, karena perbedaan fitrah, masyarakat memegang kepercayaan bahwa laki-laki berada pada kedudukan yang lebih tinggi dibandingkan dengan perempuan. Hal ini karena masyarakat memiliki budaya patriarki yang kuat, yang selalu menempatkan pria di atas wanita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketidaksetaraan gender akibat budaya patriarki di beberapa bidang kehidupan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui studi literatur. Kajian ini menunjukkan bahwa ketidaksetaraan gender menjadi isu penting di banyak masyarakat, dipengaruhi oleh norma budaya dan struktur sosial patriarkis. Pentingnya pendidikan dan kesadaran masyarakat dalam mengatasi ketidaksetaraan gender serta perlunya pendekatan yang sensitif terhadap konteks budaya untuk menciptakan perubahan yang berkelanjutan.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Aigal Akira Sunarya, Ayu Aulia Rahmayanti, Shinta Rizki Febriana, Siti Fatimah Azzahraa, Thaliani Karina Sevi, & Tugimin Supriyadi. (2025). BUDAYA PATRIARKI DAN KETIDAKSETARAAN GENDER DI BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN: SEBUAH STUDI LITERATUR. Liberosis: Jurnal Psikologi Dan Bimbingan Konseling, 10(1), 81–90. https://doi.org/10.3287/liberosis.v10i1.10130
Section
Articles

References

Baiduri, I., Hasanah, N., Maulana, F., & Anshori, M. I. (2023). Gender dan Kepemimpinan: Sebuah Kajian Literatur. Jurnal Ilmu Manajamen, Ekonomi, dan Kewirausahaan, 3(2), 180-204. doi:https://doi.org/10.55606/jimek.v3i2.1782

Benita, F. (2021). Ketidaksetaraan Gender Sebagai Mediasi Pengaruh Budaya Patriarki Terhadap Partisipasi Perempuan Pada Posisi Kepemimpinan dalam Bisnis Keluarga di Jawa Timur. PARSIMONIA: Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Bisnis, 8(2), 1-19. doi:https://doi.org/10.33479/parsimonia.v8i2.542

Deris, L. R. (2022). Pengaruh Ketimpangan Gender terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia (34 Provinsi) Tahun 2015-2020. Sibatik Journal: Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, dan Pendidikan, 1(12), 2947-2958. doi:https://doi.org/10.54443/sibatik.v1i12.481

Harjanti, N. T. (1991). Kedudukan dan Peran Perempuan Menurut Hukum dan Dalam Prakteknya di Indonesia. Warta Studi Perempuan, (3)

Hastuti, E. L. (2015). Hambatan Sosial Budaya dalam Pengarusutamaan Gender di Indonesia. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial Ekonomi Pertanian, 1-14.

Hastuti, E. L. (1998). Studi Peranan Wanita Dalam Pengembangan Usaha Pertanian Spesifik Lokasi.

Kasih, O. M., Amanda, Y., Syalsabillah, H., Putri, S. L., Nathaniella, A., & Sadiawati, D. (2024). Diskriminasi Gender dan Tindakan Asusila terhadap Wanita dalam Dunia Pekerjaan. Jurnal Ilmu Hukum, 1(2), 281-291. doi:https://doi.org/10.62017/syariah.v1i2.599

Latifah, N., Assyahri, W., & Ningsih, Y. (2024). Analisis Perbedaan Gender dalam Kepemimpinan. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora (Isora), 2(1), 9-17.

Musiana. (2021). Ketidaksetaraan Gender Dimasa Covid-19. ALl-Wardah: Jurnal Kajian Perempuan, Gender, dan Agama, 15(2), 145-155. doi:http://dx.doi.org/10.46339/al-wardah.v15i2.646

Natasha, H. (2013). Ketidaksetaraan Gender Bidang Pendidikan: Faktor Penyebab, Dampak, dan Solusi. Marwah: Jurnal Perempuan, Agama, dan Jender, 12(1), 53-64. doi:http://dx.doi.org/10.24014/marwah.v12i1.513

Nursaptini, Sobri, M., Sutisna, D., Syazali, M., & Widodo, A. (2019). Budaya Patriarki dan Akses Perempuan dalam Pendidikan. AL-MAIYYAH: Media Transformasi Gender dalam Paradigma Sosial Keagamaan, 12(2), 17-26.

Pranadji, T. (2000). Perekayasaan Sosio Budaya Dalam Percepatan Transformasi Pertanian Berkelanjutan. Laporan hasil penelitian. P/SE-ARMP II. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian.

Rahmawati, F., & Hidayah, Z. M. (2020). Menelusur Relasi Indeks Pembangunan Gender terhadap Pertmbuhan Ekonomi. EcceS: Economics, Social, and Development Studies, 7(1), 110-129. doi:https://doi.org/10.24252/ecc.v7i1.13919

Rokhimah, S. (2014). Patriarkhisme dan ketidakadilan gender. Muwazah, 6(1).

Setiawan, E. (2024). Ketidaksetaraan Gender dalam Pendidikan. REGALIA: JURNAL GENDER DAN ANAK, 3(1), 35-44.

Suratiyah, K. (1992). Pekerja Wanita Pada Industri Rumah Tangga Pangan. Kasus Kabupaten Bone Sulawesi Selatan. Warta Studi Perempuan, (2).

Subagja, Y. H. (2022). Perspektif Kesetaraan Gender pada Tenaga Kerja Wanita di Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Iman dan Spiritualitas, 2(4), 513-520. doi:http://dx.doi.org/10.15575/jis.v2i4.19034

Syahputra, D. D., Bangun, M. B., & Handayani, S. M. (2023). Budaya Patriarki Dan Ketidaksetaraan Gender Dalam Pendidikan Di Desa Bontoraja, Kabupaten Bulukumba. Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan, 6(2), 608-616.