ANALISIS IDENTITAS DAN EKSISTENSI PADA KOMUNITAS GENG MOTOR CKRB DI KABUPATEN BANGKA
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis identitas dan eksistensi komunitas geng motor CRKB (Community RX-King Bangka) di Kabupaten Bangka. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara dengan anggota komunitas, dan dokumentasi, serta data sekunder dari jurnal ilmiah dan media sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa identitas CRKB terbentuk melalui hobi motor dan semangat solidaritas, dengan simbol mahkota sebagai representasi keinginan untuk menjadi pemimpin yang dihormati. Eksistensi CRKB di tengah masyarakat ditunjukkan melalui berbagai kegiatan sosial yang bertujuan untuk mengubah stigma negatif dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Komunitas ini juga melestarikan kebiasaan dan budaya tanpa paksaan, serta memanfaatkan teknologi untuk mendukung aktivitas mereka.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Darmaputri, G. L. (2010). Representasi identitas kultural dalam simbol-simbol pada batik tradisional dan kontemporer. Commonline Departemen Komunikasi, 4(2), 45-55.
Fauzia, L. V., & Persada, A. G. (2020). Rekonstruksi Media Sosial Instagram Sebagai Upaya Re-Branding Komunitas Kantong Pintar. Automata, 1(2).
Saparuloh, B., & Marlina, N. C. (2016). Makna Eksistensi Bagi Bikers. Jurnal Komunikasi Universitas Garut: Hasil Pemikiran dan Penelitian, 2(1), 79-92.
Tanjung, M., & Pardede, L. (2019). Analisa Eksistensi Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan Pegawai terhadap Produktivitas Kerja pada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Tapanuli Tengah. Jesya (Jurnal Ekonomi Dan Ekonomi Syariah), 2(1), 210-223.
Utami, K. S., & Kurniawan, A. W. (2016). KONSTRUKSI MAKNA HIJAB DALAM KOMUNITAS ‘ HIJABERS COMMUNITY GARUT’. Jurnal Komunikasi Universitas Garut: Hasil Pemikiran dan Penelitian, 2(1), 13-30.