PENDEKATAN BIMBINGAN KONSELING KOMUNITAS DALAM MEMBANGUN KESADARAN SEKSUAL YANG BERTANGGUNG JAWAB PADA REMAJA
Main Article Content
Abstract
Masa remaja merupakan periode krusial dalam perkembangan individu, di mana perubahan fisik, emosional, dan sosial mendorong terbentuknya kesadaran seksual. Kurangnya pemahaman yang tepat mengenai seksualitas membuat remaja rentan terhadap perilaku seksual berisiko seperti kehamilan tidak diinginkan dan penyakit menular seksual. Bimbingan konseling komunitas hadir sebagai pendekatan efektif untuk mengatasi permasalahan ini dengan melibatkan keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam proses edukasi seksual. Pendekatan ini menyediakan ruang aman bagi remaja untuk berdialog, memahami hak-hak seksual, serta membangun nilai dan sikap yang positif terhadap seksualitas. Selain itu, strategi implementasi yang memanfaatkan media sosial sebagai sarana edukasi turut memperluas jangkauan informasi yang akurat kepada remaja. Program-program seperti Kelas Remaja menunjukkan bahwa keterlibatan aktif berbagai pihak dapat meningkatkan kesadaran seksual yang bertanggung jawab dan mengurangi perilaku berisiko. Melalui bimbingan konseling komunitas, tercipta lingkungan suportif yang memungkinkan remaja membuat keputusan seksual yang bijak, sehingga berkontribusi pada pembentukan generasi yang sehat secara fisik, mental, dan sosial. Pendekatan ini menjadi investasi penting dalam meningkatkan kualitas kesehatan reproduksi dan kesejahteraan remaja di masa depan.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Allen, L. (2024). What Can the Netflix Series Sex Education Teach School-Based Sexuality Education?. American Journal of Sexuality Education, 19(4), 398-416.
Amalianita, B., Eliza, R., Nurnilamsari, N., Putra, R. P., Rahmayanty, D., & Kusnaini, U. N. (2023). Peran Pendidikan Karakter Remaja Di Sekolah serta Implikasi Terhadap Layanan BK. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 8(2), 276-283.
Amalianita, B., Eliza, R., Nurnilamsari, N., Putra, R. P., Rahmayanty, D., & Kusnaini, U. N. (2023). Peran Pendidikan Karakter Remaja Di Sekolah serta Implikasi Terhadap Layanan BK. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 8(2), 276-283.
Bobyanti, F. (2023). Kenakalan Remaja. JERUMI: Journal of Education Religion Humanities and Multidiciplinary, 1(2), 476-481.
Defrianti, A., Ananda, D., Lembayun, M., Fatimah, N., Pramasti, S. W., & Ninggrum, W. (2024). The Role of Guidance and Counseling in the Mental Well-Being of Adolescents. BICC Proceedings, 2, 113-118.
Defrianti, A., Ananda, D., Lembayun, M., Fatimah, N., Pramasti, S. W., & Ninggrum, W. (2024). The Role of Guidance and Counseling in the Mental Well-Being of Adolescents. BICC Proceedings, 2, 113-118.
DePaul, J., Walsh, M. E., & Dam, U. C. (2009). The role of school counselors in addressing sexual orientation in schools. Professional School Counseling, 12(4), 2156759X0901200402.
Fitri, R., Yuniarti, E., & Fifendy, M. (2022). Peningkatan Peran Guru BK dalam Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja terhadap Siswa SMP Se-Kabupaten Solok Selatan. JPMB: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Berkarakter, 5(1), 73-80.
Fitri, R., Yuniarti, E., & Fifendy, M. (2022). Peningkatan Peran Guru BK dalam Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja terhadap Siswa SMP Se-Kabupaten Solok Selatan. JPMB: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Berkarakter, 5(1), 73-80.
Greer, K. M., Khan, S., Sangmo, D., Greene, A., & Rutkowski, D. (2024). Navigating the future of sexuality education in the USA: applying technology mediation theory to AI-Facilitated Sexuality Education. Sex Education, 1-15.
Gudyanga, E., De Lange, N., & Khau, M. (2019). Zimbabwean secondary school Guidance and Counseling teachers teaching sexuality education in the HIV and AIDS education curriculum. SAHARA-J: Journal of social aspects of HIV/AIDS, 16(1), 35-50.
Kusumaningrum, P. R., Elsera, C., Sulistyowati, A. D., Sari, D. P., & Suciana, F. (2024). Peran Pendidikan Seks dalam Membangun Kesadaran Seksual Remaja. MEGA PRESS NUSANTARA.
Kusumaningrum, P. R., Elsera, C., Sulistyowati, A. D., Sari, D. P., & Suciana, F. (2024). Peran Pendidikan Seks dalam Membangun Kesadaran Seksual Remaja. MEGA PRESS NUSANTARA.
Lin, X., Sun, S., He, X., & Zhang, A. (2023). How the GenAI sex education advisor became feasible: exploring the future design principles for child sex education in the community.
Nisa, A. (2019). Analisis Kenakalan Siswa Dan Implikasinya Terhadap Layanan Bimbingan Konseling. Jurnal Edukasi: Jurnal Bimbingan Konseling, 4(2), 102-123.
Nursiti, N. (2023). Membangun Kesadaran Anti-Fraud dan Edukasi Seksual Sejak Dini pada Remaja. Jurnal Pendidikan Sosial dan Sains.
Nursiti, N. Membangun Kesadaran Anti-Fraud dan Edukasi Seksual Sejak Dini pada Remaja.
Sa'adah, S. A., & Sairazi, A. H. (2024). Enhancing Marriage Age Awareness through Comprehensive Sexuality Education: A Multicultural Approach in Rural Aluh-Aluh Besar, Kabupaten Banjar, Indonesia. Kawanua International Journal of Multicultural Studies, 5(1), 15-25.
Saripah, I., & Nadhirah, N. A. (2020, February). Guidance and Counseling to Improve Healthy Sexual Behavior of Adolescents in West Java. In International Conference on Educational Psychology and Pedagogy-" Diversity in Education"(ICEPP 2019) (pp. 121-125). Atlantis Press.
Syofiyanti, D., Suryani, I., Noerhartati, E., Arifudin, O., Pertiwi, M. R., Lani, T., ... & Lestari, N. P. (2024). Implementation of the" Know Yourself Early" Material Sex Education for Children in Schools. International Journal of Community Care of Humanity (IJCCH), 2(9).