HUBUNGAN POLA ASUH DEMOKRASI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DI SMP KRISTEN 2 SALATIGA
Main Article Content
Abstract
Kemandirian belajar merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap siswa di dalam mengikuti proses belajar mengajar. Siswa memiliki kemandirian belajar yang optimal akan menunjukkan perilaku eksploratif, mampu mengambil keputusan dan memiliki rasa percaya diri yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh demokratis dengan kemandirian belajar siswa SMP Kristen 2 Salatiga. Teknik pengumpulan data menggunakan data menggunakan instrument berbentuk skala. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel kemandirian belajar siswa (Y) dan variabel pola asuh demokratif (X). pengujian validitas dan reabilitas instrument digunakan korelasi product moment Carl Pearson. Sedangkan koefisien reliabilitas instrument diuji dan dihitung dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan positif signifikan antara pola asuh demokrasi dengan kemandirian belajar di SMP Kristen 2 Salatiga, dengan koefisien korelasi sebesar 0,995 dan tingkat probabilitas lebih kecil dari 0,05 (p=000). Hal ini bermakna bahwa apabila skor pola asuh demokratis meningkat terdapat kecenderungan diikuti oleh meningkatnya skor kemandirian belajar siswa. Demikian pula sebaliknya apabila skor pola asuh demokratis menurun maka skor kemandirian belajar siswa juga menurun.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.