HUBUNGAN POLA ASUH DEMOKRASI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DI SMP KRISTEN 2 SALATIGA

Main Article Content

Soni Kristin Brahmana
Emmanuel Satyo Yuwono

Abstract

Kemandirian belajar merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap siswa di dalam mengikuti proses belajar mengajar. Siswa memiliki kemandirian belajar yang optimal akan menunjukkan perilaku eksploratif, mampu mengambil keputusan dan memiliki rasa percaya diri yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh demokratis dengan kemandirian belajar siswa SMP Kristen 2 Salatiga. Teknik pengumpulan data menggunakan data menggunakan instrument berbentuk skala. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel kemandirian belajar siswa (Y) dan variabel pola asuh demokratif (X). pengujian validitas dan reabilitas instrument digunakan korelasi product moment Carl Pearson. Sedangkan koefisien reliabilitas instrument diuji dan dihitung dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan positif signifikan antara pola asuh demokrasi dengan kemandirian belajar di SMP Kristen 2 Salatiga, dengan koefisien korelasi sebesar 0,995 dan tingkat probabilitas lebih kecil dari 0,05 (p=000). Hal ini bermakna bahwa apabila skor pola asuh demokratis meningkat terdapat kecenderungan diikuti oleh meningkatnya skor kemandirian belajar siswa. Demikian pula sebaliknya apabila skor pola asuh demokratis menurun maka skor kemandirian belajar siswa juga menurun.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Brahmana, S. K., & Yuwono, E. S. (2024). HUBUNGAN POLA ASUH DEMOKRASI DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DI SMP KRISTEN 2 SALATIGA. Liberosis: Jurnal Psikologi Dan Bimbingan Konseling, 2(1), 31–40. https://doi.org/10.3287/liberosis.v2i1.2037
Section
Articles
Author Biographies

Soni Kristin Brahmana, Universitas Kristen Satya Wacana

Program Studi Psikologi

Emmanuel Satyo Yuwono, Universitas Kristen Satya Wacana

Program Studi Psikologi