HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN TINDAKAN PENCEGAHAN ULKUS DIABETIKUM PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS KOTA BARAT

Main Article Content

Ismivanti Mahmud
Nasrun Pakaya
Muh. Nur Syukriani Yusuf

Abstract

Kadar gula yang tidak terkontrol pada penderita diabetes mellitus akan mengalami komplikasi jika tidak mendapat pengobatan dan perawatan yang baik, salah satu komplikasi yang sering terjadi adalah ulkus diabetikum. Ulkus diabetikum merupakan luka kronis yang sulit disembuhkan akibat kelainan saraf (neuropati) dan kelainan pembuluh darah pada kaki. Tindakan pencegahan yang tidak dilakukan dengan tepat akan mempengaruhi kualitas kesehatan pasien DM. Motivasi memiliki peran penting terhadap keberhasilan pasien dalam mencegah ulkus diabetikum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan motivasi dengan tindakan pencegahan Ulkus diabetikum pada pasien diabetes melitus Di Puskesmas Kota Barat. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Populasi dalam Penelitian terdiri dari 106 pasien DM yang tidak menderita ulkus diabetikum di Puskesmas Kota Barat, dan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Total Sampling. Analisis data dilakukan menggunakan uji spearman rho dengan instrument penelitian yaitu kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 106 responden memiliki motivasi baik dan pencegahan baik yaitu 28 responden dan memiliki motivasi kurang dan pencegahan kurang yaitu 11 responden. Hasil analisa bivariat menunjukan bahwa terdapat hubungan antara motivasi dengan tindakan pencegahan ulkus diabetikum pada pasien diabetes melitus Di Puskesmas Kota Barat dengan nilai (p-value=0,000).

Article Details

How to Cite
Mahmud, I., Pakaya, N., & Yusuf, M. N. S. (2025). HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN TINDAKAN PENCEGAHAN ULKUS DIABETIKUM PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS KOTA BARAT. Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan, 12(1), 41–50. https://doi.org/10.5455/nutricia.v12i1.10841
Section
Articles
Author Biographies

Ismivanti Mahmud, Universitas Negeri Gorontalo

Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Olahraga Dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo

Nasrun Pakaya, Universitas Negeri Gorontalo

Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Olahraga Dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo

Muh. Nur Syukriani Yusuf, Universitas Negeri Gorontalo

Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Olahraga Dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo

References

Amilia, Y., Saraswati, L. D., Muniroh, M. & Udiyono, A. (2018). Hubungan Pengetahuan, Dukungan Keluarga Serta Perilaku Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Terhadap Kejadian Ulkus Kaki Diabetes (Studi Di Wilayah Kerja Puskesmas Ngesrep Semarang). Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 6(1), 349– 356.

Andilala, A. (2023). Hubungan Motivasi dengan Pelaksanaan Perawatan Kaki Pada Penderita Diabetes Mellitus di Desa Cinta Rakyat Percut Sei Tuan. Jurnal Ners, 7(2), 1225-1229.

Apriliyani, S. (2018). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Dengan Perilaku Pencegahan Terjadinya Luka Kaki Diabetik Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 [Universitas Muhammadiyah Surakarta].

Butler, H. A. (2002) ‘Motivation: The role in diabetesself-management in older adults’.

Dewi, N., & Lay, Y. U. (2024, February). Tingkat Pengetahuan Dengan Motivasi Diri Dalam Mencegah Terjadinya Ulkus Kaki Diabetik Pada Lansia Penderita Diabetes Melitus Tipe 2. In National Conference update on Nursing (Vol. 1, No. 01, pp. 088-097).

Donsu, J. D. T., & Keperawatan, P. (2017). Aspek-aspek psikologi, konsep dasar psikologi, teori perilaku manusia.

Kusumayanti, E., & Rahayu, B. (2019). Hubungan Motivasi Diri Dan Dukungan Tenaga Kesehatan Dengan Kepatuhan Diet Penderita Dm Tipe 2 Di Wilayah Kerja Uptd Puskesmas Bangkinang Kota Tahun 2019. 3(23), 39–49.

Marbun, A. S., Aryani, N., & Sinurat, L. R. E. (2021). Hubungan Pengetahuan Tentang Ulkus Diabetikum Dengan Tindakan Pencegahan Pada Penderita Diabetes Melitus. Jurnal Health Reproductive, 6(2), 78-86.

Mulya, A. P., & Betty. (2014). Hubungan Pengetahuan Dan Motivasi Penderita Diabetes Mellitus Dengan Upaya Pencegahan Ulkus Diabetikum di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi. Jurnal Kesehatan STIKes Prima Nusantara Bukittinggi, 5(1), 92–103.

Notoatmodjo.(2005). Prinsip – prinsip Dasar Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta

Oktorina, R. A. (2019). Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Pencegahan Ulkus Diabetikum Pada Penderita Diabetes Melitus. Real In Nursing Journal, 2 (3) 108- 117.

Pakaya, N. (2020). Model Perilaku Luka Pencegahan Diabetes Di Kota Gorontalo (Disertasi Doktor, UNIVERSITAS AIRLANGGA).

Pakaya, N., & Aswad, A. (2024). Motivation Study with Prevention of Diabetic Foot Injuries in Gorontalo Province. Journal of Health Education, 9(1), 44-51.

Pakaya, N., Notobroto, H. B., & Triyoga, R. S. (2020). Intention of Diabetic Foot Ulcer Prevention Model Based on Social Support and Personal Agency Perspectives. Indian Journal of Public Health Research & Development, 11(3), 2198-2203.

Pourkazemi, A., Ghanbari, A., Khojamli, M., Balo, H., Hemmati, H., Jafaryparvar, Z., & Motamed, B. (2020). Diabetic foot care: Knowledge and practice. BMC Endocrine Disorders, 20(1), 1–8

Qatrunnada, Arnita, Y., & Atika, S. (2022). Motivasi Dalam Pengontrolan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2. JIM Fkep,. 6(1), 305-309.

Rahmadanti M., Diani, N., & Agianto (2020). Motivasi dan Self Management Pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Dunia Keperawatan, 8(1), 87-92.

Ramayani, Susnia. (2016). Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Pasien Diabetes Melitus Dengan Upaya Pencegahan Ulkus Diabetikum Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Umum Daerah Raden Mattaher Jambi. Jurnal Akademika Baiturrahim Vol. 5 No 2.

Sa’adah. (2019). Hubungan Keyakinan Kemampuan Diri (Self Efficacy) Terhadap Perilaku Perawatan Kaki Pada Pasien Diabetes Mellitus. Program Studi Ilmu Keperawatan UMY.

Sari, Y. O., Almasdy, D., & Fatimah, A. (2018). Evaluasi Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Ulkus Diabetikum di Instalasi Rawat Inap (IRNA) Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 5(2), 102

Setiyorini, E. dan Arti, N. (2017). The Correlationof Nutritional Status with Quality of Life onElderly with Type 2 Diabetes Melitus inInterna Polyclinic of Mardi Waluyo PublicHospital. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 2, 125–133.

Sunaryo.(2006). Psikologi untuk Kesehatan. Jakarta: EGC

Wahyudi, C. T., & Aprilianawati, N. (2022). Motivasi Diri Dan Dukungan Keluarga Dalam Mengontrol Tekanan Darah Lansia Hipertensi. Jurnal JKFT, 7(1), 1.

Wu, S. F. . (2007) Effectiveness of self management for person with type 2 diabetes following the implementation of a self-efficacy enhancing intervention program in taiwan. Queensland University of Technology.

Yuni, C.M. 2018. Pengaruh Diabetes Self Management Education and Support (DSME/S) terhadap Peningkatan Pengetahuan Pasien DM Tipe 2. KTI. Banjarbaru: PSIK FK Universitas Lambung Mangkurat

Zhang, P., Lu, J., Jing, Y., Tang, S., Zhu, D., & Bi, Y. (2017). Global epidemiology of diabetic foot ulceration: a systematic review and meta-analysis. Annals of Medicine, 49(2), 106– 116.