HUBUNGAN DUKUNGAN KELURGA DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN PASIEN STROKE DI INSTALASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT TINGKAT III BALADHIKA HUSADA JEMBER

Main Article Content

Silvina Putri Resnanda
Yeni Suryaningsih
Komarudin Komarudin

Abstract

ABSTRAK


Stroke merupakan penyebab kematian ketiga di dunia setelah penyakit jantung dan kanker. Kehilangan kemampuan fisik dan kognitif yang sering kali muncul akibat dari stroke dapat membatasi kemandirian pasien dalam menjalani aktivitas sehari-hari mereka. Jenis penelitian yang digunakan adalah korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien stroke di Instalasi Rawat Jalan RS Tingkat III Baladhika Husada Jember sebanayak 121 pada bulan Juni 2024. dengan sampel 96 orang. Pengambilan sampel pada penelitian ini dengan menggunakan Purposive Sampling. Analisis pada penelitian ini menggunakan Spearman’s Rho. Berdasarkan hasil uji statistik diperoleh hasil p value 0,001 dimana a 0,05 serta koefisien korelasi (r) sebesar 0,428 yang berarti tingkat korelasi antar variabel cukup. Sehingga H1 diterima, terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kemandirian pasien stroke di Instalasi Rawat jalan Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember. Analisis data menunjukkan korelasi positif antara tingkat dukungan keluarga dan tingkat kemandirian pasien stroke. Secara keseluruhan, hasil menunjukkan bahwa intervensi yang berfokus pada penguatan sistem dukungan keluarga dapat memiliki dampak positif pada kemandirian dan kesejahteraan pasien stroke. Penelitian ini menyimpulkan bahwa dukungan keluarga merupakan faktor penting dalam mempromosikan kemandirian pasien stroke, sebagaimana dibuktikan oleh korelasi positif antara dukungan keluarga dan tingkat kemandirian yang diamati pada pasien.


Kata kunci: Dukungan Keluarga, Tingkat Kemandirian, Stroke


 


ABSTRACT


Stroke is the third cause of death in the world after heart disease and cancer. The loss of physical and cognitive abilities that often occurs as a result of stroke can limit the patient's independence in carrying out their daily activities. The type of research used is correlational with a cross sectional approach. The population in this study was 121 stroke patients in the Outpatient Installation of Baladhika Husada Jember Level III Hospital in June 2024. with a sample of 96 people. Sampling in this research used purposive sampling. The analysis in this study used Spearman's Rho. Based on the results of statistical tests, the p value was 0.001, where a was 0.05 and the correlation coefficient (r) was 0.428, which means the level of correlation between variables is sufficient. So H1 is accepted, there is a relationship between family support and the level of independence of stroke patients in the outpatient installation of Level III Baladhika Husada Hospital, Jember. Data analysis shows a positive correlation between the level of family support and the level of independence of stroke patients. Overall, the results suggest that interventions that focus on strengthening family support systems can have a positive impact on the independence and well-being of stroke patients. This study concludes that family support is an important factor in promoting the independence of stroke patients, as evidenced by the positive correlation between family support and the level of independence observed in patients


Keywords: Family Support, Level of Independence, Stroke

Article Details

How to Cite
Resnanda, S. P., Yeni Suryaningsih, & Komarudin, K. (2024). HUBUNGAN DUKUNGAN KELURGA DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN PASIEN STROKE DI INSTALASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT TINGKAT III BALADHIKA HUSADA JEMBER. Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan, 4(3), 91–100. https://doi.org/10.5455/nutricia.v4i3.4865
Section
Articles
Author Biographies

Yeni Suryaningsih, Universitas Muhammadiyah Jember

Universitas Muhammadiyah Jember, Fakultas Ilmu Kesehatan, Program Studi Ilmu Keperawatan

Komarudin Komarudin, Universitas Muhammadiyah Jember

Universitas Muhammadiyah Jember, Fakultas Ilmu Kesehatan, Program Studi Ilmu Keperawatan

References

DAFTAR PUSTAKA

Amin, N. F., Garancang, S., & Abunawas, K. (2023). Konsep Umum Populasi dan Sampel dalam Penelitian. Jurnal Pilar, 14(1), 15–31.

Friedman, M. 2020. Buku Ajar Keperawatan Keluarga : Riset, Teori, dan Praktek. Edisi ke 5. Jakarta: EGC.

Hapsari, W., Risnanto, & Supriatun, E. (2018). Efektifitas Latihan Activity Daily Living Dalam Meningkatkan Kemandirian Pada Pasien Stroke Non Hemoragic. Bhamada: Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kesehatan, 9(2), 1–9. http://ojs.stikesbhamadaslawi.ac.id/index.php/jik/article/view/103/101

Javier, Fransisco. 2022. Determing Quality Of Lifer In Stroke Survivors. Expert Rev. Pharmacoecon. Ourcomes Res. 12(12), 199-211

Karunia., E. (2016). Hubungan antara dukungan keluarga dengan kemandirian Activity of Daily Living Pascastroke. July, 213–224. https://doi.org/10.20473/jbe.v4i2.2016.213

Mayasari, D., Imanto, M., Larasati, T. A., Ningtiyas, F., & Ilmu. (2019). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kemandirian dalam Activity Daily Living pada Pasien Pasca Stroke di Poliklinik Syaraf RSUD Dr . H . Abdul Moeloek Bandar Lampung Correlation of Family Support with The Independence of Activity Daily Living in Post. J Agromedicine, 6(2), 277– 282.

Mona, J. D., Kandou, G. D., & Langi, F. L. F. G. (2022). Proporsi Obesitas Sentral dan Stroke Menurut Provinsi di Indonesia Tahun 2018. Jurnal KESMAS, 11(2), 151–161. Nomor, V. (n.d.). Jurnal Kesehatan Saintika Meditory.

Nurhidayah, I., Nismah, N., Tombong, A. B., Yullyzar, Y., & Kasih, L. C. (2020). Pengalaman Keluarga Dalam Merawat Anggota Keluarga Stroke Dengan Hemiparese Di Rsud H.a.Sulthan Daeng Radja Bulukumba. Jurnal Perawat Indonesia, 4(2), 367. https://doi.org/10.32584/jpi.v4i2.530

Pranata, A. D., Fasimi, R. H., Yahya, M., & Yuliana. (2022). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kemandirian Activity Of Daily Living ( Adl ) Pada Pasien Pasca Stroke di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Kota The Relationship between Family Support and the Level of Activity of Daily Living ( ADL ) Independence. Jurnal Kebidanan, Keperawatan Dan Kesehatan, 2(2), 1–6. https://doi.org/10.51849/j-bikes.v Putra, G. J. (2019). 1. Buku Dukungan Keluarga.pdf (p. 50).

Purwanto. (2019). Variabel Dalam Penelitian Pendidikan. Teknodik, 10(18), 1–20. Saat, & Mania. (2020). Pengantar Metodologi Penelitian Panduan bagi Penelitian Pemula. PUSAKA ALMAIDA.

Setyoadi, S., Nasution, T. H., & Kardinasari, A. (2017). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kemandirian Pasien Stroke Di Instalasi Rehabilitasi Medik Rumah Sakit Dr. Iskak Tulungagung. Majalahkesehatan, 4(3), 139–148. https://doi.org/10.21776/ub.majalahkesehatan.2017.004.03.5

Sriadi, Sukarni, & Ligita, T. (2020). Kemandirian Aktivitas Hidup Sehari-Hari Bagi Pasien Pasca Stroke : Studi Literatur ( Independence of Daily Living Activities for Post-Stroke Patients : a Literature Review ). Jurnal Proners, 12(4), 1–13.

SUMIYATI, S., Widiyono, W., & Murtutik, L. (2021). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kemandirian dalam Activity Daily Living (ADL) pada Pasien Pasca Stroke. 4(1), 1–11. http://repository.usahidsolo.ac.id/id/eprint/1742%0Ahttp://repository.usahidsolo.ac.id/1742/5/Sumiyati_BAB II_2019122015.pdf - Miya Sumiyati.pdf Sukamerta. (2017). Etika Penelitian dan Penulisan Artikel Ilmiah. Unmas Press.

Tatali, A. J., Kundre, R., Studi, P., Keperawatan, I., Kedokteran, F., Sam, U., & Manado, R. (2018). Hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kemandirian Activity Daily Living (ADL) pada pasien stroke pasca stroke di Poliklinik Kasih Manado. E-Journal Keperawatan, 6. Ulfa, R., & Ulfa, R. (2021). Variabel penelitian dalam penelitian pendidikan.6115, 342–351