POLA PENCARIAN INFORMASI KESEHATAN MENTAL PADA MAHASISWA DI KOTA SUKABUMI

Abstract

Kesehatan mental merupakan salah satu aspek yang penting dalam kehidupan manusia. Fenomena yang terjadi belakangan ini menyangkut tentang krisisnya kesehatan mental di seluruh kalangan masyarakat terutama mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola pencarian informasi mahasiswa di kota Sukabumi mengenai pentingnya kesehatan mental yang berfokus pada beberapa proses yang terdiri dari starting, chaining, browsing, differentiating, monitoring, extracting, verifying, ending. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus jamak yang menggunakan teknik pengumpulan data seperti wawancara dan studi pustaka. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah mahasiswa akhir perguruan tinggi di Kota Sukabumi. Penelitian ini mengacu pada teori information behavior yang dikemukakan oleh David Ellis pada tahun 1993. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pada proses awal starting, pengguna mulai sadar akan permasalahan yang sedang dialami dan memiliki keinginan untuk mencari informasi mengenai kesehatan mental; pada proses chaining pengguna mulai mengetahui topik apa yang akan dicari sumber-sumber informasi; kemudian pada proses browsing, pengguna mulai melakukan pencarian informasi kesehatan mental di berbagai macam sumber informasi seperti internet, buku, dan lainnya; pada proses keempat differentiating, pengguna mulai memilih informasi apa saja yang akan digunakan; di proses kelima monitoring; pengguna melakukan pemantauan perkembangan informasi mengenai kesehatan mental; di proses keenam extracting, pengguna mengambil salah satu informasi dan sudah memutuskan informasi apa yang akan digunakan mengenai kesehatan mental; di proses ketujuh verifying, pengguna melakukan pengecekan kembali informasi mengenai kesehatan mental secara seksama; pada proses terakhir ending, pengguna sudah menyelesaikan pencarian informasi mengenai kesehatan mental guna memenuhi kebutuhan informasi sesuai dengan permasalahan yang dialami.