ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KWITANSI BERBASIS DEKSTOP PADA KANTOR NOTARIS MANGATAS NASUTION S.H

Main Article Content

Mutia Putri Nabila Lubis
Nur Ahmadi BI Rahmani

Abstract

Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan merupakan Institusi Pemerintah sebagai pelaksana tugas di bidang pencarian dan pertolongan yang mempunyai tugas pokok melaksanakan pembinaan, pengoordinasian dan pengendalian potensi SAR dalam kegiatan SAR terhadap orang dan material yang hilang atau dikhawatirkan hilang, atau menghadapi bahaya dalam kecelakaan kapal dan atau kecelakaan pesawat udara, serta memberikan bantuan SAR pada tahap tanggap darurat bencana dan kondisi membahayakan manusia sesuai dengan peraturan SAR Nasional dan Internasional. Penelitian Kualitatif menggunakan metode kualitatif yaitu pengamatan, wawancara atau penelaahan dokumen yang dilakukan pada saat magang. Kemudian menggunakan metode pendekatan induktif yakni pengamatan yang berangkat pada data atau fakta di lapanganyang kemudian dihubungkan dengan teori yang relefan sehingga menghasilkan kesimpulan yang bersifat umum. Dan meninjau dari beberapa literature jurnal. Analisis dan perancangan sistem informasi kwitansi berbasis desktop menjadi langkah kritis dalam upaya modernisasi kantor notaris untuk menghadapi tantangan zaman. Analisis Kebutuhan: Proses analisis dimulai dengan pemahaman mendalam terhadap kebutuhan kantor notaris. Wawancara dengan notaris, staf administrasi, dan pemangku kepentingan lainnya memberikan gambaran detail tentang alur kerja saat ini. Observasi terhadap proses pencatatan kwitansi, pengarsipan, dan pelaporan menjadi dasar identifikasi kebutuhan fungsional dan non-fungsional sistem.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Mutia Putri Nabila Lubis, & Nur Ahmadi BI Rahmani. (2023). ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI KWITANSI BERBASIS DEKSTOP PADA KANTOR NOTARIS MANGATAS NASUTION S.H. Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, Dan Ekonomi, 2(10), 123–133. https://doi.org/10.8734/musytari.v2i10.1487
Section
Articles