ANALISIS KELAYAKAN USAHA KERIPIK PISANG DI KECAMATAN GEDANGAN KABUPATEN SIDOARJO
Main Article Content
Abstract
Sektor UMKM telah menjadi kontributor terbesar PDB Nasional. Salah satunya adalah usaha makanan dan minuman. Sidoarjo sebagai kota industri di Jawa Timur ditemukan sejumlah usaha berupa produk camilan, khususnya keripik pisang. Persaingan usaha keripik tersebut mengakibatkan kerancuan usaha untuk layak dijalankan. Oleh karena itu, penelitian berfokus pada analisis kelayakan usaha keripik pisang di Kemacatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo. Pendekatan penelitian adalah kuantitatif dengan teknik purposive sampling berjumlah empat pelaku usaha keripik pisang di Desa Keboansikep, Ganting, dan Punggul. Data penelitian diperoleh melalui wawancara informan dan dianalisis menggunakan kelayakan usaha berupa rasio R/C, B/C, dan BEP. Hasil penelitian ditemukan rata-rata nilai R/C diperoleh 1,78 > 1, rata-rata nilai B/C diperoleh 0,78 > 0, rata-rata BEP Unit/Bulan diperoleh 952 unit < 1.320 unit, dan rata-rata BEP Rp/Bulan diperoleh Rp 9.329.416 < Rp 13.290.000. Seluruh hasil mengindikasikan bahwa usaha keripik pisang di Desa Keboansikep, Ganting, dan Punggul Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo layak dijalankan.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.