PENGARUH PENERAPAN PENGENDALIAN INTERNAL DAN PROBITY AUDIT TERHADAP PENCEGAHAN KECURANGAN DALAM PENGADAAN BARANG DAN JASA

Abstract

Berdasarkan literatur yang dikaji, penerapan pengendalian internal dan probity audit memainkan peran penting dalam pencegahan kecurangan dalam pengadaan barang dan jasa. Pengendalian internal dirancang untuk memastikan kelancaran operasional, keandalan pelaporan keuangan, dan kepatuhan terhadap peraturan melalui langkah-langkah seperti pemisahan tugas, otorisasi transaksi, dan pengawasan ketat. Sementara itu, probity audit berfokus pada penilaian integritas dan transparansi dalam proses pengadaan serta kepatuhan terhadap kebijakan, dengan tujuan mendeteksi dan mencegah kecurangan sejak dini. Kedua pendekatan ini memerlukan komitmen manajemen dan karyawan untuk menciptakan budaya kerja yang jujur dan transparan, didukung oleh pelatihan rutin agar semua pihak memahami peran mereka dalam pencegahan kecurangan. Dengan demikian, implementasi efektif dari pengendalian internal dan probity audit diharapkan dapat mengurangi risiko kecurangan, melindungi aset perusahaan, dan membangun kepercayaan pemangku kepentingan terhadap institusi.