MANAJEMEN KERAGAMAN : KUNCI SUKSES MENINGKATKAN KINERJA ORGANISASI
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi manajemen keragaman dan dampaknya terhadap kinerja organisasi. Keragaman dalam organisasi, yang mencakup aspek-aspek seperti gender, etnis, usia, dan latar belakang budaya, telah menjadi isu penting dalam manajemen sumber daya manusia modern. Studi ini menemukan bahwa pengelolaan keragaman yang efektif dapat meningkatkan kinerja organisasi melalui peningkatan inovasi, produktivitas, dan kepuasan karyawan serta pelanggan. Organisasi yang berhasil menciptakan lingkungan kerja inklusif cenderung lebih adaptif terhadap perubahan pasar dan memiliki daya saing lebih tinggi. Namun, keberagaman juga menimbulkan tantangan, seperti potensi kesenjangan komunikasi dan perlunya pelatihan untuk meningkatkan inklusi. Hasil penelitian ini menegaskan bahwa manajemen keragaman yang baik, yang didukung oleh kepemimpinan dan budaya organisasi yang inklusif, memainkan peran penting dalam meningkatkan kinerja dan keberlanjutan organisasi. Penelitian ini memberikan kontribusi penting bagi pemahaman mengenai strategi manajemen keragaman dan relevansinya dalam konteks bisnis global.
Kata Kunci: Manajemen keragaman, kinerja organisasi, inklusi, inovasi, produktivitas.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Agustina, R., & Mahfudz. (2020). Peran Manajemen Keragaman Budaya Dalam Kinerja Organisasi Non Profit Berbasis Aliansi(Studi Kasus Pada Jakarta Centre for Law Enforcement Cooperation). Diponegoro Journal of Economics, 9(1), 25–42. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jme/article/view/31488/25638
Budiman, A. (2021). Pengaruh Budaya Orgaisasi, Intellectual Capital, Dan Keragaman Terhadap Kinerja Organisasi Pada Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Mappi. Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial, Vol.2(2), 931–947.
Diniarsa, M. R., & Batu, R. L. (2023). Evaluasi Penerapan Kebijakan Diversitas Dan Inklusi Dalam Manajemen Sumber Daya Manusia Terhadap Kinerja Organisasi. Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA), 7(2), 1439–1456. https://doi.org/10.31955/mea.v7i2.2852
Djadji, O. U., & Andadari, R. K. (2020). Implementasi Manajemen Keragaman Sumber Daya Manusia. Jurnal Samudra Ekonomi dan Bisnis, 12(1), 62–75. https://doi.org/10.33059/jseb.v12i1.2348
Gómez-Mejia, L. R., Balkin, D. B., & C., & L., R. (2012). Managing human resources (P. P. Hall (ed.); 7 ed.).
Hayes, D. K., & Ninemeier, J. D. (2016). Human Resources Management Hanbook.
Mustari, V. H., Hasan, S. Z., Sulaeman, M. M., Lubis, F. M., & Suyatno, A. (2024). Pengaruh Diversitas dan Inklusi Terhadap Kinerja Organisasi. Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING), 7(2), 3199–3204. https://doi.org/10.31539/costing.v7i2.8127
Robbins, S. P., & J. T. A. (2015). Organizational behavior (16 ed.). Trans Lestari.
Tajfel, H., & Turner, J. C. (1979). An integrative theory of intergroup conflict. In W. G. Austin, & S. Worchel (Eds.), The social psychology of intergroup relations.