PERANAN SELF EFFICACY DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR AKIDAH AKHLAK SISWA KELAS VII MTsN 2 PASAMAN
Main Article Content
Abstract
Self Efficacy adalah keyakinan seseorang mengenai kemampuan dirinya untuk belajar dan melakukan sesuatu, menurut Naniek Kusumawati (2022:27). Menurut Wira Sucino (2021:14) mendefinisikan self efficacy sebagai sebuah keyakinan yang dimiliki oleh seseorang terhadap kemampuannya untuk melaksanakan tugas tertentu. Self efficacy dapat memberikan dasar motivasi manusia, kesejahteraan, dan prestasi pribadi. Pada dasarnya, seseorang yang memiliki self efficacy percaya bahwa tindakan yang mereka lakukan dapat mencapai hasil yang diinginkan, sehingga mereka dapat bertahan dalam menghadapi tantangan dan kesulitan yang ada, menurut Zaenudin A. Naufal (2011:188). Menurut Naniek Kusumawati (2022:27), self efficacy atau keyakinan diri merupakan faktor internal yang dapat mempengaruhi siswa dalam belajar, keyakinan seseorang mengenai kemampuan dirinya untuk belajar dan melakukan sesuatu. Keyakinan tersebut mendorong siswa untuk memperoleh keberhasilan dalam belajar. Siswa yang memiliki self efficacy yakin bahwa agar mereka berhasil mencapai tujuan, mereka harus berupaya secara intensif dan bertahan ketika mereka menghadapi kesulitan. Siswa dengan self efficacy yang tinggi akan memiliki keyakinan terhadap kemampuannya untuk menghadapi berbagai permasalahan dalam belajar.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work
References
Achu, Andi. (2019). “Pengembangan Minat Belajar Dalam Pembelajaran”. Jurnal IDAARAH, V0l. 3, No. 2
Dasmo, dkk. (2022). Perilaku Inovatif Sebagai Pusat Pengembangan Profesional Guru Pada Era Digital. Malang: Media Nusa Creative
Kusumawati. Naniek. (2021). Perkembangan Peserta Didik. Jawa Timur: Media Grafik
Moleong, Lexy J. 2005. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Naufal, Zaenudin A. (2011). Teori dan Aplikasi Psikologi Kepribadian dalam Konseling. Bogor: Ghalia Indonesia
Pristianingsih, Viana, & yosef. (2021). “Efikasi Diri Multikultur dan Hubunganya dengan Konsep Diri Akademik Siswa Sekolah Menengah Atas”. Jurnal Bimbingan dan Konseling Terapan. Vol. 6, No.
Sabil, Rozi A. (2023). Efikasi Diri Membangun Kesuksesan dalam Menajemen Perbankan. Yogyakarta: Nas Media Indonesia
Sandi, Muhammad. (2017). “Hubungan Efikasi Diri dengan Minat Belajar Siswa-siswi”. Psikoborneo, Vol. 5, No. 2
Sucino, Wira. (2021). Berfikir Kritis (Tinjauan Melalui Kemandirian Belajar, Kemampuan Akademik, dan Efikasi Diri). Jawa Barat: Adnu Abimata
Wilandika, Angga. (2022). Mahasiswa, Religiulitas, dan Efikasi Diri Perilaku Berisiko HIV. Ponorogo: Uwais Inspirasi Indonesia