IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PEMBELAJARAN

Main Article Content

Ina Magdalena
Risma Rama Putri
Syifani Yasmin

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kebutuhan belajar siswa sekolah dasar. Pendekatan literatur dan studi kasus digunakan dalam penelitian ini. Metode ini berupaya menyelidiki teori sekaligus menyesuaikan dengan kondisi lapangan yang divalidasi melalui eksperimen. Temuan penelitian ini memperjelas bahwa kebutuhan didefinisikan sebagai keadaan di mana terdapat kesenjangan antara kenyataan dan harapan, seperti yang ditunjukkan oleh kesenjangan yang ada saat ini. Meskipun teori Maslow tidak dipahami secara luas, namun tuntutan pembelajaran yang berbeda-beda disertakan dalam proses pembelajaran. Situasi-situasi penting yang normatif, komparatif, emosional, ekspresif, antisipatif, dan tak terduga termasuk di antara sekian banyak tuntutan. Selain itu, hal ini memerlukan kerja sama untuk mengidentifikasi tantangan dan permasalahan dalam kaitannya dengan penentuan kebutuhan pembelajaran. Proses identifikasi berupaya mengumpulkan informasi mengenai kesenjangan pembelajaran dan kemudian menyelidiki alasan di balik kesenjangan tersebut. Ada tujuh proses yang terlibat dalam proses ini: identifikasi masalah, validasi masalah, perumusan kebutuhan, perencanaan tujuan (kompetensi), adaptasi tujuan, validasi tujuan, prioritas tujuan.

Article Details

How to Cite
Ina Magdalena, Risma Rama Putri, & Syifani Yasmin. (2024). IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PEMBELAJARAN . Sindoro: Cendikia Pendidikan, 3(1), 51–60. https://doi.org/10.9644/sindoro.v3i1.2042
Section
Articles