PENERAPAN MEDIA SCRATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI BILANGAN CACAH
Main Article Content
Abstract
Hasil belajar peserta didik pada kegiatan belajar sebelum dilakukannya penelitian tindakan kelas masih dibawah KKM yang ditentukan sebesar 75, khususnya pada mata pelajaran matematika. Hal ini dikarenakan kurangnya penggunaan model pembelajaran dan media pembelajaran yang cocok bagi peserta didik. Scratch sebagai bahasa koding visual membantu pengguna untuk membuat media interaktif yang dapat digunakan peserta didik dan penelitian ini menggunakan Scratch sebagai landasan pembuatan media interaktif. Metode yang digunakan yaitu Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari 2 siklus dengan materi bilangan cacah yaitu mengurutkan dan menjumlahkan tanpa menyimpan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan hasil belajar matematika peserta didik kelas III-B SDN Lawang Gintung 2 sebesar 78%. Dengan demikian media Scratch dengan model problem based learning dapat memberikan dampak terhadap hasil belajar matematika peserta didik. Kata Kunci: Media Pembelajaran, Scratch, Hasil Belajar, Problem Based Learning, Matematika
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work