KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMP NEGERI 3 LHOKNGA BERDASARKAN TAKSONOMI SOLO PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL

Main Article Content

Mutia Riski
Suryawati
Khairul Umam

Abstract

Rendahnya kemampuan siswa dalam pemecahan masalah matematika sering ditemukan dalam proses pembelajaran matematika. salah satu kerangka yang dapat digunakan untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah matematika yaitu taksonomi SOLO. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemampuan pemecahan masalah matematika siswa menggunakan taksonomi structure of observed learning outcomes (SOLO) pada materi sistem persamaan linear dua variabel. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Populasi penelitian ini adalah seluruh kelas VIII SMP Negeri 3 Lhoknga. Data yang dikumpulkan melalui tes pemecahan masalah dan wawancara kepada. Analisis data dilakukan dengan menggunakan taksonomi SOLO. Hasil penelitian menunjukan kemampuan pemecahan masalah siswa sebagai berikut: 16 siswa pada level prastruktural, 4 siswa pada level unistruktural, 1 siswa pada level multistruktural, 2 siswa pada level relasional, dan 1 siswa mencapai level abstrak yang diperluas. Sebagian besar siswa menunjukkan pemahaman yang terbatas pada tahap prastruktural dan unistruktural sedangkan sebagian kecil siswa mencapai tingkat pemecahan masalah yang lebih kompleks. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kemampuan pemecahan masalah siswa kelas VIII termasuk rendah. Temuan ini mengindikasikan perlunya pendekatan pembelajaran yang lebih aktif, berbasis masalah, dan menggunakan berbagai representasi matematis untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif siswa. Guru juga perlu memberikan latihan pemecahan masalah yang lebih variatif untuk memperbaiki kemampuan siswa.

Article Details

How to Cite
Riski, M., Suryawati, & Umam, K. (2025). KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMP NEGERI 3 LHOKNGA BERDASARKAN TAKSONOMI SOLO PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL. Sindoro: Cendikia Pendidikan, 11(2), 21–30. https://doi.org/10.9644/sindoro.v11i2.9620
Section
Articles

References

Arif, N., Yuanita, P., & Maimunah. (2022). Pengembangan instrumen tes kemampuan pemecahan masalah matematis berbasis taksonomi SOLO pada materi barisan dan deret. Jurnal Cendekia, 06(02), 2318–2335. https://doi.org/10.31004/cendekia.v6i2.1498

BP, A. R., Munandar, S. A., Fitriani, A., Karlina, Y., & Yumriani. (2022). Pengertian pendidikan, ilmu pendidikan dan unsur-unsur pendidikan. Al Urwatul Wutsqa: Kajian Pendidikan Islam, 2(1), 1–8. https://journal.unismuh.ac.id/index.php/alurwatul

Halimah, Untu, Z., & Suriaty. (2020). Analisis kemampuan pemecahan masalah matematika berdasarkan taksonomi SOLO. Jurnal PRIMATIKA, 9(1), 1–10. https://jurnal.fkip.unmul.ac.id/index.php/primatika/article/download/245/120

Ismawati, I., Arjudin, A., Lu’luilmaknun, U., & Subarinah, S. (2023). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Taksonomi SOLO Materi Aritmatika Sosial. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 8(1), 569–580. https://doi.org/10.29303/jipp.v8i1b.1257

Mudhiah, S., & Shodikin, A. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep dan Penalaran Geometris Siswa. Jurnal Elemen, 5(1), 43. https://doi.org/10.29408/jel.v5i1.974

Mursidik, E. M., Samsiyah, N., & Rudyanto, H. E. (2015). Kemampuan berpikir kreatif dalam memecahkan masalah matematika open-ended ditinjau dari tingkat kemampuan matematika pasa siswa sekolah dasar. JOURNAL PEDAGOGIA, 4(1), 23–33. https://doi.org/10.21070/pedagogia.v4i1.69

NCTM. (2000). A Vision for School Mathematics. In C. Townsend (Ed.), Principles Standards and for School Mathematics (4th ed., Vol. 1). Ted Buchholz.

Pitriani, Widoyowati, I. I., & Usman. (2019). Analisis kemampuan kognitif siswa dalam menyelesaikan permasalahan berdasarkan indikator taksonomi SOLO yang diajar dengan model problem based intruction. Bivalen: Chemical Studies Journal, 2(2), 25–29. http://jurnal.fkip.unmul.ac.id/index.php/bivalen

Pratama Saputra, Y., Pramestie Wulandari, N., & Hikmah, N. (2023). Kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada materi sistem persamaan linear dua variabel. Journal of Classroom Action Research, 5(1), 85–94. https://doi.org/10.29303/jcar.v5i1.2800

Purba, G. F., Rohana, A., Sianturi, F., Giawa, M., Manik, E., Situmorang, A. S., & Matematika, M. P. (2022). Implementasi pendekatan pendidikan matematika realistik indonesia (PMRI) pada konsep merdeka belajar. SEPREN: Journal of Mathematics Education and Applied, 04(01), 23–33. https://doi.org/10.36655/sepren.v4i1

Rahma, T. T., & Sutami, S. (2023). Kemampuan pemecahan masalah matematika realistik dengan langkah Polya pada siswa SMP. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 7(2), 1416–1426. https://doi.org/10.31004/cendekia.v7i2.2406

Sahidi. (2023). Proses koneksi matematis siswa impulsif dan reflektif dalam menyelesaikan masalah aljabar berdasarkan taksonomi SOLO. Jurnal Pendidikan, 11(1), 139–152. https://doi.org/10.36232/pendidikan.v11i1.3366

Shodiqin, A., Sukestiyarno, Wardono, Isnarto, & Utomo, P. W. (2020). Profil pemecahan masalah menurut krulik dan Rudnick ditinjau dari kemampuan wolfram mathematica. Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana, 809–820. https://proceeding.unnes.ac.id/snpasca/article/view/672/590

Susanti, Y. (2020). Pembelajaran matematika dengan menggunakan media berhitung di sekolah dasar dalam meningkatkan pemahaman siswa. EDISI : Jurnal Edukasi Dan Sains, 2(3), 435–448.

Syaharuddin. (2016). Deskripsi kemampuan pemecahan masalah matematika dalam hubungannya dengan pemahaman konsep ditinjau dari gaya belajar siswa kelas VIII SMPN 4 Binamu Kabupaten Jeneponto [Tesis, Universitas Negeri Makassar]. http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/4405