PENGARUH PERENIALISME TERHADAP PENGEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN NASIONAL
Main Article Content
Abstract
Perenialisme sebagai salah satu aliran filsafat pendidikan memiliki pengaruh signifikan terhadap pengembangan kurikulum pendidikan nasional. Aliran ini menekankan pentingnya nilai-nilai universal, ketahanan intelektual, dan warisan budaya yang dianggap relevan sepanjang zaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dampak penerapan prinsip-prinsip perenialisme dalam konteks pengembangan kurikulum pendidikan nasional di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka (library research) dengan mengumpulkan dan menganalisis berbagai literatur yang relevan, termasuk buku, jurnal, dan dokumen kebijakan pendidikan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa perenialisme memiliki kontribusi dalam mempertahankan elemen-elemen inti kurikulum yang berorientasi pada pembentukan karakter, pengembangan kemampuan berpikir kritis, dan penghargaan terhadap nilai-nilai kebudayaan. Meskipun demikian, tantangan muncul dalam menyelaraskan prinsip-prinsip perenialisme dengan dinamika perubahan global dan kebutuhan lokal yang terus berkembang. Pembahasan dalam penelitian ini memberikan wawasan mengenai potensi integrasi perenialisme dengan pendekatan pendidikan modern untuk menciptakan kurikulum yang lebih adaptif dan berkelanjutan.Dengan demikian, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi teoritis terhadap bidang filsafat pendidikan dan menjadi referensi bagi para pengambil kebijakan dalam mengembangkan kurikulum pendidikan nasional yang berakar pada nilai-nilai fundamental namun tetap relevan dengan tantangan zaman.
Keywords: Perenialisme,Kurikulum,Pendidikan Nasional
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work
References
Abdurrahman. (2024). Metode Penelitian Kepustakaan dalam Pendidikan Islam. Adabuna : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran, 3(2), 102–113. https://doi.org/10.38073/adabuna.v3i2.1563
Astuti, B. (2023). Pendekatan Perenialisme dalam Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam. Nusantara: Jurnal Pendidikan Indonesia, 3(3), 413–432. https://doi.org/10.14421/njpi.2023.v3i3-4
Astutik, U. P. (2023). Perenialisme dalam Pandangan Filsafat Pendidikan Islam.
Huda, M. (2020). Perkembangan Pendidikan Islam di Indonesia dan Upaya Penguatannya dalam Sistem Pendidikan Nasional. Journal of Islamic Education Research, 1(02), 39–53. https://doi.org/10.35719/jier.v1i02.24
Ilham, D. (2019). Menggagas Pendidikan Nilai dalam Sistem Pendidikan Nasional. 8(3).
Leonardo, N. F., & Sirangki, H. (2024). Studi Filsafat Pendidikan Perenialisme sebagai Upaya Membentuk Karakter Kristiani.
Rahayu, M. S., Hasan, I., Asmendri, A., & Sari, M. (2023). RELAVANSI KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN DALAM PENDIDIKAN. Dharmas Education Journal (DE_Journal), 4(1), 108–118. https://doi.org/10.56667/dejournal.v4i1.925
Rasid, A. (2024). IMPLIKASI LANDASAN-LANDASAN PENDIDIKAN THE IMPLICATION OF EDUCATIONAL FOUNDATIONS.
Rosyidan, Y. (2024). FILSAFAT PENDIDIDIKAN ESENSIALISME DAN PERENIALISME. AL-MUTSLA, 6(1), 73–88. https://doi.org/10.46870/jstain.v6i1.832
Sofiah, R., Suhartono, S., & Hidayah, R. (2020). ANALISIS KARAKTERISTIK SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT (STM) SEBAGAI MODEL PEMBELAJARAN: SEBUAH STUDI LITERATUR. Pedagogi: Jurnal Penelitian Pendidikan, 7(1). https://doi.org/10.25134/pedagogi.v7i1.2611
Suhandi, A. M., & Robi’ah, F. (2022). Guru dan Tantangan Kurikulum Baru: Analisis Peran Guru dalam Kebijakan Kurikulum Baru. Jurnal Basicedu, 6(4), 5936–5945. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3172
Syukri, R. A., & Pratiwi, A. (2024). Urgensi Aliran Filsafat Rekonstruksionisme Dalam Penerapan Pembelajaran Berbasis It Di Era Society 5.0.
Wulandari, K. D., Fahresi, A., Syarifah, L., & Bakar, M. Y. A. (2024). Menggali Esensi Filsafat Perenialisme Dalam Konteks Pendidikan Islam.
Yasyakur, M., Sirojuddin, K., Wartono, W., & Arijulmanan, A. (2021). PERENIALISME DALAM PENDIDIKAN ISLAM. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 10(01), 321. https://doi.org/10.30868/ei.v10i01.1221