PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP MITOS GUNUNG MURIA SEBAGAI TEMPAT PUTUS CINTA PASANGAN PRA NIKAH

Main Article Content

Alika Mardatila

Abstract

Mitos adalah cerita turun-temurun yang seringkali melibatkan tokoh-tokoh supernatural, dewa-dewi, atau makhluk mitos lainnya. Cerita ini biasanya mengandung pesan moral, menjelaskan asal-usul alam semesta, atau fenomena alam tertentu. Mitos seringkali dianggap sebagai kebenaran mutlak oleh masyarakat yang mempercayainya, meskipun tidak selalu memiliki dasar ilmiah. Salah satunya adalah mitos putus cinta di Gunung Muria bagi pasangan yang belum menikah. Banyak sekali persepsi-persepsi masyarakat terkait adanya mitos tersebut. Mitos ini juga sering kali di kaitkan dengan sejarah dan kekuatan oleh salah satu Tokoh yaitu Sunan Muria. Menanggapi adanya mitos tersebut, seorang muslim harusnya bisa menelaah adanya mitos seperti itu dengan berpegang teguh pada Akidah Islam.


 


A myth is a traditional story that often involves supernatural beings, gods, or other mythical creatures. These stories usually carry a moral message, explain the origin of the universe, or certain natural phenomena. Myths are often considered absolute truth by the societies that believe in them, although they do not always have a scientific basis. One example is the myth of a broken relationship at Mount Muria for unmarried couples. There are many public perceptions regarding the existence of this myth. This myth is also often linked to history and power by one of the figures, Sunan Muria. In response to the existence of this myth, a Muslim should be able to analyze the existence of such a myth by adhering to Islamic beliefs.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles
Author Biography

Alika Mardatila, IAIN Kudus

IAIN Kudus

References

Angeline, Mia. “Mitos dan Budaya.” Humaniora 6, no. 2 (2015): 190. https://doi.org/10.21512/humaniora.v6i2.3325.

Anindya, Nuraisyah. Biography SUNAN MURIA. SMA ISLAM HIDAYATULLAH The Islamic Digital School, 2024. https://doi.org/10.1088/1751-8113/44/8/085201.

Deriyanto, Demmy, Fathul Qorib, Jurusan Ilmu Komunikasi, Universitas Tribhuwana, dan Tunggadewi Malang. “Persepsi Mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang Terhadap Penggunaan Aplikasi Tik Tok.” Jisip 7, no. 2 (2018): 77. www.publikasi.unitri.ac.id.

Dewi, A. A. Putri Candra Purnama, dan I Ketut Laba Sumarjiana. “Persepsi Masyarakat Di Balik Mitos Pohon Beringin Di Pura Kehen Desa Adat Cempaga, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli.” Jurnal Santiaji Pendidikan 4, no. 1 (2014).

Farizal Alam, Zulham Qudsi. “Hadis dan Mitos Jawa.” Riwayah : Jurnal Studi Hadis 3, no. 1 (2018): 109. https://doi.org/10.21043/riwayah.v3i1.3440.

Fauziah, Cut Aja. “Mitos Tentang Kehamilan.” Aceh Research Training Institute, 2008, 199–211. https://icssis.files.wordpress.com/2012/05/2729072009_20.pdf.

Hasiah. “Syirik Dalam Perspektif Al-Qur’an.” Yurisprudentia 3, no. 1 (2020): 83–102. https://jurnal.iain-padangsidimpuan.ac.id/index.php/yurisprudentia/article/download/681/596.

Kecantikan, Mitos. “Gen-Z dan Kepercayaan Terhadap Mitos Kecantikan Melalui Ritual di Sendang Bidadari : Tinjauan Teologi Islam Gen-Z and Belief in the Myth of Beauty Through Rituals in Sendang Bidadari : A Review of Islamic Theology” 6, no. 4 (2024): 1526–32. https://doi.org/10.34007/jehss.v6i4.2142.

Khosiah, Nur, dan Devy Habibi Muhammad. “Fenomena Mitos Yang Berkembang Di Masyarakat Post Modern Perspektif Islam.” TAJDID: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan 3, no. 2 (2019): 222–35. https://doi.org/10.52266/tadjid.v3i2.297.

Lina, Ismir. “Mitologi dan Agama dalam Masyarakat Modern.” Abrahamic Religions: Jurnal Studi Agama-Agama 3, no. 2 (2023): 275. https://doi.org/10.22373/arj.v3i2.20179.

Maulidia Rahmah, Zumna Afifatun Nisa, Ikna Pradita Oktaviani, dan Mohammad Kanzunnudin. “Analisis Nilai Religius Cerita Rakyat ‘Masjid Sunan Muria’ di Kabupaten Kudus.” Jurnal Budi Pekerti Agama Islam 2, no. 4 (2024): 287–300. https://doi.org/10.61132/jbpai.v2i4.476.

Mayasari, Ira. “Mitos Ora Ilok Dalam Pandangan Masyarakat Jawa Antara Kepercayaan Dan Sanggahan Sebagai Bentuk Kesembronoan (Kajian Pragmatik).” Wacana : Jurnal Bahasa, Seni, dan Pengajaran 5, no. 2 (2021): 1–15. https://doi.org/10.29407/jbsp.v5i2.17480.

Mulyanto, Dede. “Antropologi Indonesia.” Indonesian Journal of Social and Cultural Anthropology 32, no. 1 (2011): 50–64.

Muslim, Bukhori. “Persepsi Masyarakat Suku Sasak Terhadap Gempa Bumi Lombok Dengan Mitos Dewi Anjani.” NW2019-ICECReM, no. August (2019).

Muzakki, Moh Agus, Farah Azzahrawani, Naila Salsabila Maulana, Alfi Hidayah, Dany Miftah M Nur, Institut Agama, dan Islam Negeri. “Tradisi Guyang Cekathak Sebagai Wujud Pelestarian Alam Berbasis Kearifan Lokal Masyarakat Desa Colo Kabupaten Kudus” 10, no. 1 (2024).

Nazwa Wafiq Nur Azizah, dan Mirna Nur Alia Abdullah. “Pernikahan Campuran Sunda-Jawa : Antara Tradisi Dan Mitos Dalam Prespektif Masyarakat Modern.” SABANA: Jurnal Sosiologi, Antropologi, dan Budaya Nusantara 3, no. 2 (2024): 108–14. https://doi.org/10.55123/sabana.v3i2.3316.

Ramadhani, Bayu, dan Nur Muhammad Ervan. “Keterkaitan Budaya Mitos Yang Dipercaya Masyarakat Terhadap Pandangan Agama Islam.” Jurnal Dinamika Sosial Budaya 25, no. 2 (2023): 14. https://doi.org/10.26623/jdsb.v25i3.4621.

Safitri, Lutfi Dewi. “Konsep Jodoh dalam Tafsir al-Ibriz.” Nizham 11, no. 02 (2023): 1–20.

Simbolon, Maropen. “Persepsi dan Kepribadian.” EKONOMIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis 2 (2008): 1–1. https://doi.org/10.1007/978-3-662-49054-9_2755-1.

Syah, Lehan, dan Nila Sastrawati. “TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP FENOMENA PACARAN DI KALANGAN MAHASISWA (Studi Kasus Mahasiswa Perbandingan Mazhab dan Hukum Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar).” Shautuna: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Perbandingan Mazhab dan Hukum, 1970, 435–51. https://doi.org/10.24252/shautuna.v1i3.14918.

Utami, Mieda Vera, Masnunah, dan Hayatun Nufus. “Persepsi Masyarakat terhadap Mitos Air Terjun Napal Carik di Desa Muara Emil Kecamatan Tanjung.” Journal on Teacher Education 4, no. 1 (2022): 126–41.

Wibowo, Afif Andi. “Persepsi Masyarakat Terhadap Mitos Air Tiga Rasa Di Lingkungan Makam Sunan Muria Kabupaten Kudus,” 2011, 1–117.

Wiranto, Muhammad, dan Nasri Akib. “Larangan Mendekati Zina dalam Q.S Al-Isra’/17:32 (Analisis Kajian Tahlili).” El-Maqra Ilmu Al-Qur’an, Hadis dan Teologi 2, no. 1 (2022): 46–48. http://repository.radenintan.ac.id/8657/1/SKRIPSI.pdf.