MEKANISME FISIKA DAN IMPLEMENTASI SISTEM MITIGASI BENCANA BADAI SIKLON TROPIS

Main Article Content

Wiwik Wulandari
Pramudya Aulia Fadila
Avina Putri Syahida
Ahmad Fauzi Hendratmoko

Abstract

Badai siklon tropis merupakan salah satu fenomena alam yang paling merusak, dengan dampak signifikan terhadap kehidupan manusia, ekosistem, dan ekonomi global. Dikenal juga sebagai taifun atau hurricane, badai ini ditandai oleh tekanan rendah, angin kencang, dan curah hujan tinggi. Faktor klimatologis dan geofisika, seperti suhu permukaan laut dan pola angin global, mempengaruhi frekuensi dan intensitas badai ini. Penelitian ini menganalisis mekanisme fisika pembentukan siklon tropis dan strategi mitigasi untuk mengurangi dampaknya. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan studi literatur dan analisis data menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa badai siklon tropis memiliki struktur angin yang dibagi menjadi wilayah luar, dinding mata, dan mata badai. Dampaknya mencakup kerusakan langsung dan tidak langsung, termasuk gangguan aktivitas manusia dan bencana hidrometeorologi. Mitigasi bencana dapat dilakukan melalui pendekatan struktural dan non-struktural. Mitigasi struktural meliputi pembangunan infrastruktur yang tahan bencana, sedangkan mitigasi non-struktural fokus pada edukasi dan kebijakan. Sistem peringatan dini juga penting untuk memberikan waktu bagi masyarakat dalam menghadapi potensi bencana.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Wiwik Wulandari, Pramudya Aulia Fadila, Avina Putri Syahida, & Ahmad Fauzi Hendratmoko. (2024). MEKANISME FISIKA DAN IMPLEMENTASI SISTEM MITIGASI BENCANA BADAI SIKLON TROPIS. Trigonometri: Jurnal Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 2(2), 78–88. https://doi.org/10.3483/trigonometri.v2i2.3476
Section
Articles
Author Biographies

Wiwik Wulandari, Universitas Negeri Surabaya

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya

Pramudya Aulia Fadila, Universitas Negeri Surabaya

S1 Program Studi Pendidikan Ilmu Pendidikan Alam, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya

 

Avina Putri Syahida, Universitas Negeri Surabaya

S1 Program Studi Pendidikan Ilmu Pendidikan Alam, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya

Ahmad Fauzi Hendratmoko, Universitas Negeri Surabaya

S1 Program Studi Pendidikan Ilmu Pendidikan Alam, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya