STRATEGI EFEKTIF PENYEMAIAN AWAN UNTUK MENGATASI KEKERINGAN DENGAN MENINGKATKAN CURAH HUJAN

Main Article Content

Nurinnadiyah Rahadatul ’Aisy
Ahmad Fauzi Hendratmoko
Nilna Najwa Kamila
Zahirah Indana Sa’idah

Abstract

Kekurangan air merupakan masalah lingkungan serius yang berdampak pada banyak negara di seluruh dunia. Salah satu solusi yang digunakan untuk mengatasi masalah kekurangan air adalah penyemaian awan. Penyemaian awan atau cloud seeding adalah teknologi yang bertujuan meningkatkan curah hujan dengan menambahkan bahan kimia tertentu ke dalam awan. Penyemaian awan dapat meningkatkan curah hujan hingga 10%, yang dapat mendukung kebutuhan air bagi rumah tangga tambahan dalam setahun. Tujuan dari literature review ini, untuk mengidentifikasi metode penyemaian awan yang paling efektif. Pencarian dilakukan menggunakan basis data SCOPUS. Artikel yang ditemukan kemudian diseleksi berdasarkan judul, kata kunci, dan abstrak untuk memastikan kesesuaian dengan topik kajian, sehingga terpilih 7 artikel yang relevan. Dari literature review yang dilakukan didapatkan hasil bahwa telah banyak ditemukan berbagai metode penyemaian awan, seperti penyemaian Awan WRF (Weather Research and Forecasting), penyemaian awan higroskopis, dan penyemaian awan ECMWF. Berdasarkan hasil analisis kelebihan dan kekurangan dari ketiga metode penyemaian awan tersebut metode penyemaian awan yang paling efektif adalah metode WRF karena metode ini sangat fleksibel dan dapat disesuaikan dengan berbagai kondisi cuaca dan topografi.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Nurinnadiyah Rahadatul ’Aisy, Ahmad Fauzi Hendratmoko, Nilna Najwa Kamila, & Zahirah Indana Sa’idah. (2024). STRATEGI EFEKTIF PENYEMAIAN AWAN UNTUK MENGATASI KEKERINGAN DENGAN MENINGKATKAN CURAH HUJAN. Trigonometri: Jurnal Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 2(3), 91–100. https://doi.org/10.3483/trigonometri.v2i3.3822
Section
Articles
Author Biographies

Nurinnadiyah Rahadatul ’Aisy, Universitas Negeri Surabaya

Program Studi Pendidikan Ilmu Pengeteahuan Alam, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya

Ahmad Fauzi Hendratmoko, Universitas Negeri Surabaya

Program Studi Pendidikan Ilmu Pengeteahuan Alam, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya

Nilna Najwa Kamila, Universitas Negeri Surabaya

Program Studi Pendidikan Ilmu Pengeteahuan Alam, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya

Zahirah Indana Sa’idah, Universitas Negeri Surabaya

Program Studi Pendidikan Ilmu Pengeteahuan Alam, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya