REPRESENTASI IDENTITAS LGBT (GAY) DALAM ANALISIS WACANA KRITIS NORMAN FAIRCLOUGH : STUDI KASUS DARI AKUN INSTAGRAM NON-SELEBRITI @TI***AH_

Main Article Content

Novan Dwi Yuniar
Mellyana Artika Putri
Siti Khadijah
Devi Buana Pitaloka
Erine Belinda Ashari

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami representasi cara pengungkapan jati diri kaum LGBT (gay) di media sosial Instagram melalui analisis postingan dari sebuah akun bernama @ti***ah_ . Pemilik akun tersebut sudah menyetujui akun pribadinya tersebut untuk dikaji oleh peneliti dalam penelitian ini. Dengan menggunakan metode analisis wacana kritis yang dikembangkan oleh Norman Fairclough, penelitian ini menemukan bahwa individu gay sering kali merepresentasikan jati diri mereka melalui postingan yang secara pemancaran ditujukan kepada audiens tertentu. Mereka cenderung memberikan sedikit tanda-tanda tentang jati diri mereka tanpa secara terang-terangan menyebut diri mereka sebagai gay. Temuan ini menunjukkan bahwa meskipun tidak secara eksplisit mengungkapkan identitas seksual mereka, postingan tersebut tetap menjadi sarana bagi mereka untuk mengekspresikan keinginan dalam mengungkapkan jati diri. Dengan demikian, penelitian ini memberikan wawasan tentang kompleksitas strategi representasi jati diri kaum gay di platform media sosial Instagram dan bagaimana mereka menavigasi eksposur identitas mereka di ruang publik digital.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Novan Dwi Yuniar, Mellyana Artika Putri, Siti Khadijah, Devi Buana Pitaloka, & Erine Belinda Ashari. (2024). REPRESENTASI IDENTITAS LGBT (GAY) DALAM ANALISIS WACANA KRITIS NORMAN FAIRCLOUGH : STUDI KASUS DARI AKUN INSTAGRAM NON-SELEBRITI @TI***AH_. Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 4(2), 1–10. https://doi.org/10.6578/triwikrama.v4i2.4298
Section
Articles
Author Biographies

Novan Dwi Yuniar, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Mellyana Artika Putri, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Siti Khadijah, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Devi Buana Pitaloka, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Erine Belinda Ashari, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya