PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP KEJADIAN TANAH LONGSOR DALAM PEMBANGUNAN PERUMAHAN MEWAH KOTA SAMARINDA
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini mengangkat isu pembangunan perumahan elite di Jalan M.T. Haryono di Kota Samarinda, yang menuai kontroversi karena pelanggaran dan dampak negatif bagi masyarakat sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk memahami persepsi masyarakat Gang 6 M. Said yang menjadi korban akibat longsor yang ditimbulkan oleh kegiatan pembangunan perumahan elite tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data menganalisis artikel berita, jurnal ilmiah, laporan resmi, dan dokumen lainnya yang terkait serta observasi lapangan, dan wawancara mendalam dengan masyarakat yang tinggal di Gang 6 M. Said. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Gang 6 M. Said memiliki persepsi yang hampir mirip terhadap pembangunan proyek perumahan elite ini. Sebagian besar masyarakat tidak mengetahui bahwa penurunan segel proyek pembangunan tersebut telah dilakukan dari bulan Maret 2024. Namun, mayoritas warga masih merasa khawatir pasca kejadian longsor tersebut. Oleh karena itu, beberapa warga memilih pindah dari area lokasi dekat proyek pembangunan tersebut khususnya area Blok F Gang 6 M. Said. Meskipun warga sekitar juga mengapresiasi pertanggung jawaban oleh pihak perumahan, mulai pertanggung jawaban secara materill maupun bantuan seperti makanan, selimut dan lainnya dan sangat berterima kasih terkait langkah yang diambil oleh Pemerintah Kota Samarinda yang sigap menghadapi, mendengarkan serta menindaklanjuti persoalan ini.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.