Stigmatisasi Sosial Terhadap Komunitas LGBTQ di Indonesia Perilaku Stigma Masyarakat Indonesia terhadap Komunitas LGBTQ di Indonesia
Main Article Content
Abstract
The phenomenon of the Prophet Luth has returned to the time before the new order began. There is a potential for social stigma of Indonesian society towards the LGBTQ community. They have the potential to give something that is not wearing and give a certain label to the LGBTQ community. The stigma that will actually cause the spread of disease in the community to be more uncontrollable. The purpose of this research is to uncover some of the backgrounds why stigmatization of the LGBTQ community occurs in Indonesian society. This research is a qualitative descriptive research. The data collection is of course based on its relationship to the topic of discussion about LGBTQ. The results of this study are divided into three parts, including the definition and context of stigmatization in the form of presenting the concepts of stigmatization, cultural and religious contexts, as well as forms of stigmatization of Indonesian society towards the LGBTQ community in Indonesia
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Arsy Muhammad, Puspa Naila, “Kemunculan Kembali Fenomena LGBTQ di Negara-Negara Barat dan Dampaknya Pada Pemikiran Masyarakat Dunia”, JIPKM; Jurnal Ilmiah Psikologi dan Kesehatan Masyarakat 1(3), 2024.
Ayunintiyas Caisar, “Modul Sistem Reproduksi Manusia dan Hewan”, UIN Raden Intan Lampung, 2021.
Azkia Elsa, “Stigma Childfree di Indonesia: Studi atas Pandangan Filsafat Kebebasan Isaiah Berlin”, Gunung Djati Conference Series, 24, 2023.
Dwi Mitry Brilliany, Dkk, “Nilai-Nilai Pancasila dalam tradisi Qiramat”, Jounal of Education, Cultural, and Politics, 3(1), 2023.
Hefner, “Civil Islam: Muslim and Democratization in Indonesia”, In Civil Islam: Muslims and Democratization in Indonesia, 2011.
https://www.bbc.com/indonesia/articles/crgjjm4k49po, diakses pada tanggal 05 Desember 2024.
https://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2014/08/140814_lgbt_indonesia, diakses pada tanggal 05 Desember 2024.
https://www.voaindonesia.com/a/komunitas-lgbt-berjuang-lawan-stigma-di-media-massa/5417738.html, diakses pada tanggal 05 Desember 2024.
Karlina Ika, Shinta, Edwin Nala, “Panduan Jurnalisme untuk Melawan Ujaran Kebencian terhadap Kelompok Minoritas Gender dan Seksual”, Aliansi Jurnalis Independen Indonesia, Jakarta Pusat, 2024.
Muazaroh Siti, Subaidi, “Kebutuhan Manusia dalam Pemikiran Abraham Maslow (Tinjauan Maqasid Syariah)”, Mazaahib; Jurnal Perbandingan Hukum, 7(1), 2019.
Nur Kartika, Cikal Nisrina, Amalia Raya, “Menjunjung Tinggi Moralitas Islam: Menjawab Tantangan LGBTQ+ dalam Masyarakat Modern”, JIPKM Vol 1(3), 2024.
Nurgiansyah, “Fenomena Prostitusi Online di Kota Yogyakarta dalam Perspektif Nilai Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”, Jurnal Kewarganegaraan 17(1), 2020.
Peraturan Daerah Kota Padang Panjang Nomor 9 Tahun 2010 tentang Pencegahan, Pemberantasan dan Penindakan Penyakit Sosial.
Peraturan Daerah Kota Palembang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Pemberantasan Pelacuran.
Rustam DKA Harahap, “LGBT di Indonesia; Perspektif Hukum Islam, HAM, Psikologi, dan Pendekatan Maslahah”, Al-Ahkam 26(2), 2016.
Sastrawan Toba, dkk, “Eksistensi LGBT di Indonesia dalam Kajian Perspektif HAM, Agama, dan Pancasila”, Jurnal Kewarganegaraan 18(2), 2011.
Shafira Dhamayanti Febby, “Pro-Kontra Terhadap Pandangan Mengenai LGBT Berdasarkan Perspektif HAM, Agama, dan Hukum di Indonesia”, Law Journal IPMHI 2(2), 2022.
Sinthania Debby, “Metodologi Penelitian Kualitatif”, Padang, Pradina Pustaka, 2020.
Songgirin et al Amin, “Lesbian, Gay, Bisexsual and Transgender (LGBT) in Indonesia in the Perspective of Traditional Law and National Resilience”, 584, No. Icorsh 2020, 2021: 664.
Tim Penyusun dan Pengembangan Bahasa, “Kamus Besar Bahasa Indonesia”, Badan Pegembagan Bahasa dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
UDHR 1948.
Yuli Anggraeni Ni Wayan, Yohannes Kartika, “Pengaruh Stigma Terhadap Self Esteem Pada Remaja Perempuan yang Mengikuti Ektrakurikuler Tari Bali di SMAN 2 Denpasar, Jurnal Psikologi Udayana 4 (1), 2017.
Yusuf Ah, “Stigma Masyarakat tentang Gangguan Jiwa”, Surabaya, Graha Mandala Surabaya, 2017.