POTRET INTERAKSI SOSIAL KOMUNITAS PUNK NAGRASH DI DESA PULOPANCIKAN KABUPATEN GRESIK JAWA TIMUR
Main Article Content
Abstract
Abstrak
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui gambaran interaksi sosial yang terjadi di dalam komunitas punk. Khususnya Komunitas Punk Nagrash yang hidup dan berkembang di Desa Pulopancikan, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi dimana hasil penelitian ini merupakan pengalaman fakta yang dialami oleh informan yaitu ketua dan anggota dari Komunitas Punk Nagrash yang berusia 49 dan 23 tahun. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah observasi dan juga wawancara mendalam. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk-bentuk interaksi sosial yang ada di dalam internal komunitas Punk Nagrash, Kabupaten Gresik, Jawa Timur berupa proses asosiatif yang meliputi kerja sama dan akomodasi, serta proses disosiatif. Bentuk interaksi sosial yang terjadi antara anggota komunitas Punk Nagrash dengan masyarakat yang ada di sekitar maupun dengan komunitas lain ialah berupa kerja sama dan juga konflik. Interaksi sosial antara komunitas punk dengan masyarakat sekitar dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya seperti situasi sosial, kekuasaan norma kelompok, tujuan pribadi, kedudukan dan kondisi yang dimiliki oleh masing-masing individu, hingga penafsiran informasi. Kendala yang dihadapi dalam interaksi sosial adalah stigma buruk masyarakat terhadap komunitas punk karena penampilannya serta perbedaan nilai antara kedua kelompok tersebut.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.